Ramadan dan Idul Fitri 2018
7 Manfaat Tidur Siang saat Puasa, Ternyata Juga Bisa Mengurangi Stres
Faktanya, tidur siang terlalu lama memang memberi efek buruk pada tubuh, salah satunya meningkatkan risiko penyakit diabetes.
Editor: Wulan Kurnia Putri
Penelitian menunjukkan bahwa orang yang kurang tidur berisiko terkena penyakit jantung sementara orang yang cukup tidur lebih aman dari risiko kematian akibat penyakit jantung.
• 7 Manfaat Tidur di saat Bulan Puasa, Bisa Meningkatkan Kesehatan
3. Mengurangi stres
Saat mengantuk, kadar hormon kortisol akan naik.
Hormon ini berfungsi untuk mengatur respon tubuh terhadap hal yang menegangkan, termasuk stres.
Jadi, saat kadar kortisol meningkat, stres yang dirasakan juga semakin besar.
Banyak kerugian yang didapatkan pada tubuh saat kita stres, salah satunya menjadi lebih mudah jatuh sakit.
Tidur siang membantu tubuh untuk menurunkan kadar kortisol dan menurunkan tekanan darah sehingga mengurangi stres sekaligus menurunkan risiko penyakit jantung.
• 7 Manfaat Tidur di saat Bulan Puasa, Bisa Meningkatkan Kesehatan
4. Bantu lawan rasa lapar
Camilan mungkin menjadi teman setia saat lapar di siang atau sore hari.
Namun, selama berpuasa tentu kita harus menghindari camilan sampai waktu berbuka tiba.
Wajar sebenarnya bila rasa lapar datang di siang hari, itu terjadi karena ada pergeseran ritme sirkadian (alias jam biologis tubuh) yang membuat kita lelah dan membutuhkan makanan.
Tidur siang menjadi salah satu cara alternatif untuk menekan rasa lapar dan keinginan untuk makan.
Tidur terbukti membatasi ghrelin dan meningkatkan leptin, yaitu dua hormon metabolik yang mengatur rasa lapar dan nafsu makan.
• Jadi Menu Favorit saat Puasa, Inilah 3 Cara Menikmati Kurma Ala Nabi
5. Meningkatkan mood
Kurang tidur selama puasa membuat hormon neuroendokrin di dalam tubuh menjadi tidak seimbang.