6 Fakta di Balik Spanduk 'Kampung Maksiat' di Medan, Penjelasan Warga hingga Razia TNI-Polri
TNI-Polri menggelar razia gabungan untuk mengecek kebenaran isi dari tulisan yang tercantum dalam spanduk.
Penulis: Lailatun Niqmah
Editor: Lailatun Niqmah
Abdul kemudian dianggap hanya peduli pada pihak-pihak tertentu saja.
"Saya sudah pilih koordinatornya, saya buat orang kepercayaan saya. Karena ini soal keamananan, makanya saya pilih orang yang yang terpercaya. Tapi mereka bilang saya tidak dukung mereka, saya hanya peduli pada sebagian orang saja padahal tidak," kata Abdul.
• Ratna Sarumpaet: PDIP Harusnya Malu, Kadernya Menari di Atas Kemiskinan Rakyat yang Mereka Miskinkan
6. Raiza Aparat Gabungan TNI-Polri
Menanggapi hal ini, aparat langsung bertindak.
Pada Minggu (29/4/2018), TNI dan Polri menggelar razia di 6 kos-kosan.
Mereka melakukan pendataan identitas penghuni.
Kapolsek Percutseituan, Kompol Faidil Zikri menurutkan jika razia tersebut dilakukan guna mencari fakta, apakah isi spanduk tersebut benar atau tidak di lapangan.
Faidil mengatakan jika setelah dilakukan pengecekan dan raiza dadakan, tidak ditemukan unsur-unsur seperti yang tercantum dalam spanduk.
Ia mengungkapkan ke depannya kegiatan ini akan terus dilakukan, termasuk pembuatan poskamling dan memperlengkap posko. (*)
• 2 Anak Tewas Saat Acara Bagi Sembako di Monas, Ferdinand Hutahaean: Aktivis dan Politisi Kampungan