BRI Dukung Lewat KUR
Direktur Bisnis Mikro BRI, Supari, mengakui BRI berkomitmen mengimplementasikan Asta Cita yang diinginkan Presiden Prabowo.
Terutama dalam mendorong pertumbuhan ekonomi melalui penyaluran KUR yang mampu memperluas akses permodalan bagi pelaku UMKM.
Tercatat penyaluran KUR BRI bisa mencapai Rp 255,8 triliun dengan total 4,57 debitur pada tahun 2023.
Sedangkan di tahun 2024, penyaluran KUR BRI bisa mencapai Rp 175,66 triliun kepada 3,7 debitur melebihi target yang dialokasikan sebesar Rp 165 triliun.
Selama 10 tahun terakhir dihitung sejak 2015 hingga Februari 2025, penyaluran KUR BRI telah mencapai Rp 1.285 triliun pada 43,33 juta penerima.
“Melalui KUR kami tidak hanya menyediakan pembiayaan, tetapi juga memberdayakan UMKM agar mampu tumbuh lebih berkelanjutan,” ujar Supari melalui ketarangan resminya pada Februari 2025.
Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani, mengacungi jempol peran BRI dalam mendukung perkembangan UMKM.
Contoh bukti nyatanya adalah hapus utang dan hapus tagih yang banyak dilakukan BRI sebagai keberpihakan pada UMKM.
Demi mendukung Asta Cita, BRI berani menempatkan UMKM sebagai pilar utama dalam mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.
“Penguatan kesehjateraan yang dilakukan oleh BRI dengan fokus pada UMKM bahkan di pedesaan sangat kami hargai karena ini akan bersatu bersinergi dengan upaya Pemerintah,” kata Sri Mulyani dalam keterangan resminya pada awal Januari 2025.
(TribunWow.com/Khistian Tauqid Ramadhaniswara)