"Habis nyamperin, saya langsung ditangkap, tanpa sebab sama sekali. Tidak dipertanyakan kasusnya apa, masalahnya apa, tidak sama sekali," ujar Saka.
2. Dipukul agar Mau Mengaku
Dikutip dari Tribunnews, Saka Tatal mengaku tak mengenal Vina dan sang pacar, Ekky yang juga meninggal bersamanya.
Saka Tatal bahkan hanya disuruh mengaku perbuatan yang ia tak pernah lakukan.
Dalam wawancara dengan TvOneNews, Saka Tatal sampai menangis saat diminta bersumpah bahwa tak membunuh Vina dan Ekky, Senin (20/5/2024).
Di kantor Polres, Saka mengaku mengalami penyiksaan yang memaksanya agar mengakui perbuatan yang tidak ia lakukan.
"Nyampe kantor Polres, saya langsung dipukulin, suruh mengakui yang enggak saya lakuin."
"Saya dipukulin, diinjak, segala macam sampe saya disetrum."
"Yang mukulnya pokoknya anggota polisi, cuma enggak tahu namanya, karena enggak kuat dari siksaan, saya akhirnya mengaku juga, terpaksa, enggak kuat lagi," katanya.
Baca juga: Cerita Saka Tatal, Mantan Terpidana Kasus Pembunuhan Vina Cirebon, Ngaku Jadi Korban Salah Tangkap
3. Tak Kenal Para DPO
Selain itu, dikutip dari YouTube tvonenews, Saka Tatal juga didatangi 2 pihak setelah 3 DPO diterbitkan.
"Ditanyai waktu 2 hari yang lalu sama Hari Sabtu. Dua kali," ujar Saka Tatal, Senin (20/5/2024).
"Dari Polres sama dari Bandung Polda, namanya juga enggak tahu."
Saka Tatal mengaku dirinya tidak mengenal 3 DPO yang sudah diterbitkan lantaran ia memang tidak memiliki hubungan dalam kasus itu dan hanya dipaksa mengaku oleh polisi.
"Tanyain yang tiga orang tersebut kenal atau enggak. Saya jawab saya jawab seadanya, saya tidak melakukan apa yang dituduhkan, saya saja tidak mengenal yang 3 tersebut."
"Ya dianya (polisi) sampai bingung sendiri. Adalah 1 jam (ditanya-tanyai)," tambahnya. (TribunWow.com)