Dinda kemudian menjelaskan, menurut keterangan Bripka RR grup Whatsapp Duren Tiga tersebut sudah ada sejak Brigadir J masih hidup.
Namun, seluruh anggotanya keluar setelah Brigadir J meninggal dunia.
Bripka RR sebagai ajudan dengan pangkat tertinggi, kemudian berinisiatif kembali membuat grup baru dan memasukkan anggota-anggota lawas.
"Jadi grup awal itu nama tetep Duren Tiga, tapi karena pasca Yosua sudah meninggal, semua orang di grup itu pada left grup, makanya Ricky bingung gimana mau laporan-laporan," terang Dinda.
"Jadi dibuatkan Ricky lagi, Disitu ada Richard juga, tapi Richard left karena Richard ganti nomor. Makanya kemarin saat kami perjelas berapa orang yang ada di grup, lebih dari 7. Kalo disebutkan banyak."
"Grup itu grup yang ada semua isi rumah FS PC, karena kalau grup ABS (anak buah sambo) itu yang cuma ajudan aja. Tapi kalo duren tiga itu ada FS dan PC nya. Ada semua ART, ajudan, driver, FS dan PC," tandasnya.
Baca juga: Cibir Bripka RR Mendadak Amnesia, Pengacara Brigadir J: Sudahlah, Minta Maaf dan Akui dengan Gentle
Lihat tayangan selengkapnya dari meniy ke- 01.42:
Pengacara Brigadir J Tersinggung
Fakta menarik terungkap dalam sidang lanjutan kasus pembunuhan berencana Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (19/12/2022).
Dilansir TribunWow.com, terungkap adanya grup Whatsapp berisi pada terdakwa yang dibuat tiga hari setelah kematian Brigadir J.
Anehnya, ada kontak bernama 'Tuhan Yesus' yang juga tercantum menjadi anggota dalam grup tersebut.
Baca juga: Ferdy Sambo Keceplosan? Sebut Tembak Brigadir J di Bagian Punggung saat Dicecar Jaksa dalam Sidang
Pengacara keluarga Brigadir J, Martin Lukas Simanjuntak, mengomentari adanya grup WA berjuluk 'Duren Tiga' tersebut.
Sebelumnya, ahli digital puslabfor Adi Setya mengatakan grup perpesanan tersebut dibuat terdakwa Ricky Rizal (Bripka RR) dan beranggotakan Ferdy Sambo hingga Richard Eliezer (Bharada E).
Terkait hal ini, Martin pun menduga grup tersebut dibuat untuk membahas mengenai rekayasa kasus yang menjadi perintang penyelidikan (Obstruction of Justice).
"Ini menurut saya ada hubungannya dengan hal Obstruction of Justice, karena diduga keras ada suatu bangunan komunikasi yang diinisiasi oleh Ricky, karena kan yang membuat grup Ricky," tutur Martin dikutip kanal YouTube tvOneNews, Senin (19/12/2022).