TRIBUNWOW.COM - Juru bicara Menteri Pertahanan, Dahnil Anzar Simanjuntak memberikan tanggapan terkait tudingan-tudingan miring yang ditujukan kepada atasannya Prabowo Subianto terkait kunjungannya ke Amerika Serikat.
Prabowo Subianto mendapatkan undangan dari Amerika Serikat di bawah pemerintahan Presiden Donald Trump untuk bertemu Menhan AS, Mark Esper, Jumat (16/10/2020).
Namun kondisi tersebut justru menjadi polemik dan dipertanyakan oleh banyak pihak lantaran di satu sisi Prabowo Prabowo sempat mendapatkan larangan untuk masuk ke negara Paman Sam.
Baca juga: Soal Undangan Prabowo dari Amerika Serikat, Haris Azhar: Rezimnya Sama, Berkarakter Otoritarian
Baca juga: Kunjungan Prabowo ke Amerika Serikat Tuai Protes, Pejabat Pentagon AS: Penting Terlibat Dengannya
Alasannya tidak lain karena terkait tudingan pelanggaran HAM dan kejahatan militer.
Oleh karenanya, yang menjadi pertanyaan, AS saat ini justru telah mencabut larangan tersebut sehingga Prabowo bisa bertemu dengan Mark Esper di Pentagon, Washington.
Menyusul diizinkannya Prabowo berkunjung ke Amerika, banyak tudingan-tudingan liar yang berkembang ditujukkan kepada Ketua Umum Partai Gerindra tersebut.
Menanggapi hal itu, juru bicara Menteri Pertahanan, Dahnil Anzar Simanjuntak mengaku tidak terlalu memikirkannya.
Menurutnya, begitupun dengan Prabowo yang juga menanggapi dengan santai dan lebih memilih fokus memikirkan tugasnya sebagai Menhan.
"Pak Prabowo sejak lama memang sering banyak dituduh terkait pelanggaran HAM dan hal-hal lain yang kemudian dialamatkan kepada beliau," kata Dahnil Anzhar.
"Dan semua tuduhan itu selalu ditanggapi dengan ringan dan kemudian menghormati semua pihak dan selalu mengkampanyekan terkait posisi Pak Prabowo," imbuhnya.
Ia lantas mengungkapkan tujuan dilakukannya pertemuan antara Prabowo dengan pemerintah AS melalui Mark Esper.
Dikatakannya bahwa di antaranya adalah bertujuan membahas kerja sama bilateral, khususnya dalam hal pertahanan dan keamanan.
Baca juga: Andaikan Dirinya Jadi Presiden, Bukan Jokowi, Prabowo Subianto: Saya Selalu Pakai Analogi Sepak Bola
"Yang jelas Pak Prabowo hari ini diundang oleh pemerintah Amerika Serikat dan kemudian beliau memenuhi undangan pemerintah Amerika Serikat melalui menteri menteri pertahanan Mark Esper," jelasnya.
"Beliau di sana akan banyak bicara tentang kerja sama pertahanan bilateral antara Indonesia dengan Amerika Serikat," pungkasnya.
Menurutnya, terlepas dari tudingan-tudingan tersebut, Prabowo Subianto tetap merupakan seorang menhan yang berkewajiban dalam hal keamanan bagi Tanah Air.