TRIBUNWOW.COM - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno menilai baik niat Staf Khusus Milenial Presiden dalam membantu pemerintah menangani penularan Covid-19.
Namun ia mengingatkan masyarakat menaruh kepercayaan tinggi kepada mereka.
Dengan demikian, para staf khusus harus memastikan setiap tindakan bebas dari konflik kepentingan.
• Refly Harun Tertawa Bahas Stafsus Jokowi yang Ngaku Selevel Menteri dan Pejabat AS, Lihat Reaksinya
Hal itu disampaikan Sandiaga menanggapi Staf Khusus Milenial Presiden Joko Widodo (Jokowi), Andi Taufan Garuda Putra.
Andi Taufan diduga melibatkan perusahaan pribadinya, PT Amartha Mikro Fintek, dalam program yang mengatasnamakan kerja sama dengan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transportasi.
"Saya yakin niatnya itu mungkin baik. Dan staf-staf milenial ini adalah para pengusaha-pengusaha yang sukses di bidangnya, start up, dan memiliki kinerja yang luar biasa membangun unicorn-nya," kata Sandi melalui keterangan persnya, Minggu (19/4/2020).
"Tapi memang ada standar yang sangat-sangat tinggi yang diperlukan sebagai pejabat publik. Kita harus memastikan bahwa tidak ada potensi benturan kepentingan dan informasi itu disampaikan secara transparan, akuntabel, responsible, dan independen," kata Sandi lagi.
• Curiga Ruang Guru Aji Mumpung, Refly Harun Minta Belva Mundur dari Stafsus: Tak Perlu Tanya Presiden
Ia mengatakan di masa krisis seperti ini pemerintah membutuhkan dukungan penuh serta kepercayaan yang tinggi dari masyarakat.
Karenanya, ia meminta semua pejabat publik tidak memperkeruh situasi dan berupaya menjaga kepercayaan publik agar setiap kebijakan yang diambil mendapat dukungan sehingga tereksekusi dengan baik.
"Mari kita sama-sama menjaga trust level yang tinggi kepada kebijakan pemerintah dan kita juga sama-sama saling mengoreksi," papar Sandi
"Tidak perlu terlalu saling menjatuhkan. Kita lalui fase ini dengan tentunya jika perlu permohonan maaf dan memastikan untuk ke depan tidak dilakukan hal yang serupa dengan ada langkah-langkah mitigasi," lanjut mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini.
Budi Arie Komentari soal Kisruh Stafsus Milenial Jokowi
Diberitakan sebelumnya, Staf Khusus (Stafsus) Milenial Presiden, Andi Taufan Garuda Putra menjadi sorotan seusai surati camat di seluruh Indonesia menggunakan kop Sekretariat Kabinet.
Dilansir TribunWow.com, terkait hal itu Wakil Menteri (Wamen) Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT), Budi Arie Setiadi pun angkat bicara.
Menurut Budi Arie, berbagai kritikan yang muncul terhadap kejadian itu wajar terjadi.