37) Itulah lima catatan menyikapi transaksi pembelian 51,23 persen saham Freeport. Sy sama sekali tdk mencium bau kemenangan atau nasionalisme dari transaksi tsb. Itu justru adlh transaksi yg ruwet, menyimpan aroma masalah, dan menyembunyikan banyak sekali risiko," tulis Fadli Zon.
• Fadli Zon Kritisi Isu yang Dianggap Mengancam Kredibilitas Pelaksanaan Pemilu 2019
Sementara itu, diberitakan Kompas.com, Kamis (27/12/2018), terkait transaksi divestasi saham ini, Menteri Keuangan Sri Mulyani memastikan bahwa seluruh perundingan dengan PT Freeport Indonesia berjalan dengan transparan dan apa adanya.
"Tidak ada perundingan melalui pintu belakang. Para menteri bersama-sama menghadapi perundingan dan saling menunjang dan membantu," tulis Sri Mulyani dalam akun Facebook pribadinya, Jakarta, Kamis (28/12/2018).
Sri Mulyani juga menegaskan bahwa Presiden Jokowi memberikan arahan pada para menteri untuk bekerja dengan satu tujuan, yaitu memperjuangkan kepentingan bangsa dan negara, termasuk kepentingan rakyat Papua, tanpa melibatkan kepentingan pribadi atau kelompok.
Sri Mulyani mengatakan, perintah tersebut sangat jelas dan memberikan kekuatan moral dan politik kepada para menteri untuk bernegosiasi secara tegas, fokus, berwibawa, dan konsisten tanpa konflik kepentingan dan unsur korupsi. (TribunWow.com)