7 Fakta Simpang Susun Semanggi, Ikon Baru Jakarta yang Bakal Mengurangi Kemacetan

Penulis: Dhika Intan Nurrofi Atmaja
Editor: Tinwarotul Fatonah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kondisi terkini dari proyek simpang susun Semanggi. Terlihat dua jalan layang (flyover) melingkar yang tengah dibangun kini sudah sepenuhnya jadi.

Jadwal ini termasuk lebih cepat lantaran target sebelumnya adalah Agustus 2017.

"Harusnya Juli ini (Simpang Susun Semanggi) sudah bisa (beroperasi). Dulu (target awal) kan Agustus (beroperasi), bisa maju satu bulan," kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta.

Terungkap! Alasan Unik di Balik Aktifnya Jokowi di Media Sosial hingga Bikin Vlog!

7. Kolaborasi proyek Soekarno, Soeharto dan Jokowi

Simpang Susun Semanggi menjadi bangunan yang mengkolaborasikan proyek milik tiga Presiden Indonesia.

Pasalnya, jalan melingkar tersebut dibuat di atas Jalan Simpang Semanggi.

Simpang Semanggi sudah ada sejak zaman Presiden pertama RI, Soekarno.

Seiring berjalannya waktu, karya monumental jaman Soekarno tersebut dikembangkan oleh Presiden kedua RI, Soeharto.

Proyek simpang susun Semanggi. (Tribunnews)

Kini, Preseden ketujuh RI, Joko Widodo akan menyempurnakan mahakarya tersebut.

"Jembatan Semanggi ini dibangun Presiden Soekarno, dikembangkan Presiden Soeharto dengan jalan tol dan disempurnakan Presiden Joko Widodo dengan Simpang Susun ini," ujar Ketut Pasek Senjaya Putra, dikutip dari Tribunnews.com, Rabu (26/4/2017).

Tak cuma ketiga Presiden RI, Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok juga akan kebagian peran.

Rencananya, peresmian jembatan ini akan dilangsungkan Juli 2017.

Pada waktu tersebut, Ahok pun masih akan menjabat sebagai Gubernur Jakarta.

"Iya (peresmiannya masih dengan saya), masih kebagian lah, he-he-he," ujar Ahok. (TribunWow.com/Dhika Intan)