Breaking News:

Kasus Pagar Laut

Nasib Arsin Kades Kohod Kini Jadi Tersangka Kasus Pagar Laut, Sempat Dijuluki OKB sejak Menjabat

Kini Arsin ditetapkan sebagai tersangka penerbitan surat izin palsu terkait Sertifikat Hak Guna Bangunan (SHGB) dan SHM area pagar laut.

YouTube.com/KohodTV
KADES KOHOD ARSIN - Kepala desa (Kades) Kohod, Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, Arsin bin Asip (kiri) tengah disorot kekayaannya setelah viral di media sosial berdebat dengan Menteri ATR/BPN, Nusron Wahid terkait pagar laut di Tanjung Pasir, Kabupaten Tangerang. Arsin bin Asip disebut sebagai sosok orang kaya baru semenjak menjabat memimpin desa di Kabupaten Tangerang. Kini, Arsin resmi ditetapkan sebagai tersangka kasus pagar laut di Tangerang, Selasa 18 Februari 2025. 

TRIBUNWOW.COM - Sosok Arsin bin Asip, Kepala Desa Kohod, Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, Banten, sempat viral di media sosial lantaran diduga membekingi pagar laut.

Kehidupan Arsin pun menjadi perbincangan, di mana dari seorang kuli, menjadi orang kaya baru (OKB) sejak menjabat sebagai kepala desa.

Kini Arsin ditetapkan sebagai tersangka penerbitan surat izin palsu terkait Sertifikat Hak Guna Bangunan (SHGB) dan Sertifikat Hak Milik (SHM) di wilayah pagar laut Tangerang yang viral.

"Kita menetapkan Saudara A selaku Kades Kohod, UK selaku Sekdes Kohod, SP selaku Penerima Kuasa, dan CE selaku Penerima Kuasa," ujar Dirtipidum Bareskrim Polri, Brigjen Djuhandhani Rahardjo Puro, Selasa (18/2/2025).

Baca juga: Mahfud MD Bongkar Sosok 8 Pejabat di Tangerang yang Dijatuhi Sanksi soal Pagar Laut

Dulu Jadi Kuli

Sosok Arsin menuai kontroversi, setelah muncul ke hadapan publik dan berdebat dengan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN).

Sebagai Kepala Desa Kohod, Arsin diketahui memiliki mobil mewah Jeep Rubicon.

Padahal, sebelum terpilih menjadi Kepala Desa Kohod pada 2021, Arsin dikenal sebagai kuli bangunan dan tukang bank keliling.

Bahkan, Arsin disebut warga Desa Kohod hanya lulusan SD.

"Dulu dia kuli bareng sama temannya. Ini bukan mengada-ada, ini fakta."

"Setelah lulus SD, (Arsin) mulai cari kerja dan akhirnya berkecimpung di bank harian," jelas warga Desa Kohod, Reza, Jumat (31/1/2025), dikutip dari Kompas.com.

Selain menjadi kuli, Arsin juga diketahui pernah bekerja sebagai tukang gali lumpur di tambak.

Hal ini disampaikan saudara ipar Arsin, Oman, yang juga Ketua Aliansi Masyarakat Anti-kezaliman (AMAK) di Desa Kohod.

Menurut Oman, kehidupan Arsin membaik setelah bekerja sebagai tukang bank keliling.

"Di situ mulai naik derajatnya. Tiba-tiba dia ada sumbangsih lah, dia punya bos mungkin minjemin duit, baru dapat jabatan," ungkap Oman, Rabu (12/2/2025).

Lebih lanjut, Oman menegaskan Arsin tak serta-merta menjadi kaya mendadak karena menjabat sebagai Kepala Desa Kohod.

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Tags:
Pagar LautViralSertifikatTangerangKades Arsin
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved