Breaking News:

Perang Israel Vs Hamas

Israel Tolak Gencatan Senjata, Netanyahu Serukan Bertempur dengan Kekuatan Penuh

Israel menolak usulan gencatan senjata dan menegaskan akan terus bertempur di Jalur Gaza dan Lebanon hingga mencapai kemenangan total.

Penulis: ElfanNugg
Editor: Lailatun Niqmah
Charly Triballeau/AFP
Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu dalam Sidang Umum PBB ke-79 di New York pada Jumat (27/9/2024). Netanyahu menolak usulan gencatan senjata dan mengatakan Israel akan melanjutkan serangan terhadap Hizbullah di Lebanon dan tidak akan menghentikan perang di Gaza jika Hamas belum menyerah. 

TRIBUNWOW.COM - Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, menolak usulan gencatan senjata dan menegaskan bahwa Israel akan terus bertempur hingga mencapai kemenangan total.

Dikutip dari Al Jazeera.com pada Sabtu (28/9/2024), Netanyahu mengatakan Israel akan terus berjuang di Jalur Gaza hingga mencapai kemenangan total serta melanjutkan serangan terhadap pasukan Hizbullah di wilayah perbatasan.

Israel tak menghiraukan seruan internasional untuk melakukan de-eskalasi melalui gencatan senjata dan negosiasi.

Baca juga: Israel Kirimkan Puluhan Jenazah Tak Dikenal ke Gaza, Kementerian Kesehatan Palestina Menolak

Dalam Sidang Umum PBB ke-79 di New York, Amerika Serikat dan Perancis mengusulkan agar Israel melakukan gencatan senjata selama 21 hari dan mengakhiri perang di Jalur Gaza.

Akan tetapi, Netanyahu dengan tegas menolak usulan tersebut.

Beberapa delegasi dalam Sidang Umum PBB keluar saat Netanyahu mendekati mimbar untuk berbicara.

"Saya tidak bermaksud untuk datang ke sini tahun ini, negara saya sedang berperang utnuk menyelamatkan diri," kata Netanyahu pada hari Jumat (26/9/2024).

"Tetapi, setelah mendengar kebohongan dan fitnah yang ditujukan terhadap negara saya oleh banyak pembicara di mimbar ini, saya memutuskan untuk datang ke sini dan meluruskan keadaan," imbuhnya. 

Di depan 193 anggota yang menghadiri Sidang Umum PBB, pihak Israel mengatakan Hamas di Palestina tidak boleh memiliki peran dalam pembangunan kembali wilayah Gaza.

Israel menghendaki Hamas untuk pergi dari Gaza karena jika Hamas tetap berkuasa di wilayah tersebut, dikhawatirkan Hamas akan melakukan serangan balik terhadap Israel.

"Perang ini bisa berakhir sekarang jika Hamas menyerah, meletakkan senjata, dan membebaskan semua sandera," kata Netanyahu.

Netanyahu menambahkan jika Hamas tidak melakukannya, Israel akan terus melawan hingga mencapai kemenangan total.

Diketahui Pasukan Israel telah mengahancurkan sekitar 90 persen roket yang dimiliki Hamas.

Israel juga telah menangkap, bahkan membunuh setengah dari Kelompok Hamas.

Baca juga: Teror Israel ke Lebanon Makin Ganas, Dewan Keamanan PBB Ambil Tindakan

Serangan Terus Berlanjut

Halaman
123
Sumber: TribunWow.com
Tags:
IsraelPerang Israel Vs HamasHamasBenjamin NetanyahuJalur Gaza
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved