Nasib Sopir Bus Viral Ajak Penumpang Makan di Rumah saat Lebaran, Dapat Ganjaran Ini dari Perusahaan

TRIBUNWOW.COM - Saat momen Idul Fitri 2024 lalu, ada kejadian viral yang memperlihatkan seorang sopir bus mengajak seluruh penumpangnya mampir ke rumah untuk makan, ketika dalam perjalanan mudik.

Peristiwa ini terjadi lantaran tidak ada warung yang buka saat hari Lebaran sepanjang perjalanan mudik rute bus tersebut.

Kasihan dengan para penumpang, sopir bus itu bernama Satir itu pun mengajak mereka mampir ke rumah untuk mengisi perut dengan hidangan Lebaran.

Seorang penumpang itu kemudian menyampaikan rasa terima kasihnya melalui video yang dia unggah di akun TikTok pribadinya @octavpietherdjumapny pada Rabu (10/4/2024).

Setelah viral dan menuai banyak pujian, nasib Satir pun berubah lebih baik, lantaran langsung diganjar 'reward' oleh perusahaan bus Borlindo tempatnya mengais rezeki.

Berikut fakta selengkapnya, kisah viral sopir bus ajak penumpang makan di rumah saat Lebaran:

Baca juga: 4 Fakta Viral Aksi Karyawati Minimarket Cegah Pencuri Kabur, Polisi Sudah Kantongi Identitas Pelaku

Pengakuan Sopir Bus

Diketahui, sopir bus Borlindo Mandiri Jaya rute Palu-Makassar itu bernama Satir (40).

Dia mengaku sengaja membawa 30 penumpang ke rumahnya lantaran tak kunjung menemukan warung makan yang buka padahal sudah memasuki jam makan siang.

Hingga akhirnya, Satir berinisiatif membawa penumpang ke rumah mertuanya, tepatnya berada di Kecamatan Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat (Sulbar).

Hal itu diceritakan Satir saat ditemui di Jalan Lingkar Barat, Tallasa City Makassar, Senin (15/4/2024).

"Saat itu pas hari Lebaran, kita masih di perjalanan di wilayah Mamuju (Sulbar), jadi salat Id di Mamuju. Setelah salat, lanjut perjalanan cari warung sekitar jam 12.00 siang, tapi tidak ada warung buka. Kebetulan lewat di dekat rumah, saya bawa ke rumah," kata Satir kepada Kompas.com

Namun, dia memastikan dulu ketersediaan makanan di rumah kepada keluarganya.

Satir menghubungi mertua dan istrinya lantaran akan mampir makan siang bersama puluhan penumpang.

"Saya infokan dulu ke orang di rumah karena masalahnya nanti (makanannya) tidak mencukupi, dan kebetulan memang saya juga mau singgah karena sudah lapar. Jadi saya ajak juga penumpang ke rumah untuk makan karena tidak ada warung terbuka," ucapnya.