Breaking News:

Berita Viral

Viral Siswa SD Penyandang Disabilitas Disuapi Teman Sekelas, Sosoknya Penuh Semangat dan Tak Minder

Kisah Reski, bocah kelas satu di SD Inpres Saluttowa, Sulawesi Selatan membuat warganet bersedih sekaligus salut.

Tangkap layar TikTok @its.nrhlza via Tribun Jakarta
Reski, bocah kelas satu SD dengan keterbatasan fisik yang tengah disuapi teman sekelasnya. 

Sosok yang Bersemangat dan Penuh Percaya Diri

Seorang wali kelas di SD Inpres Saluttowa, Sulawesi Selatan bernama Sukiati mengungkap Reski saat ini duduk di bangku kelas 1 SD.

Reski yang berusia tujuh tahun itu diketahui terlahir dengan kondisi tangan yang tak sempurna, serta kaki yang tak ada.

Meski memiliki keterbatasan fisik, Reski disebut masih semangat untuk pergi ke sekolah.

Sukiati menuturkan Reski masih berkeinginan untuk sekolah dan mengikuti kegiatan belajar seperti siswa lainnya.

Sukiati ungkap awal mula Reski bisa bersekolah di SD Inpres Saluttowa, Sulawesi Selatan.

Baca juga: Viral Pengeroyokan Wasit Ajang Bupati Cup oleh Para Pemain, Puluhan Anggota TNI Langsung Cari Pelaku

Reski rupanya siswa baru di SD Inpres Saluttowa.

Ia baru mengikuti kegiatan belajar mengajar pada bulan ini dan bukan sejak awal penerimaan siswa baru.

Sukiati menceritakan, mulanya Reski yang memiliki kondisi tangan tak sempurna serta kaki yang tak ada ini bertanya kepada orangtuanya mengenai HUT RI.

"Apa itu 17 Agustus," kata Sukiyati menirukan Reski saat itu.

Alhasil ayahnya membawa Reski ke Malino, yakni sebuah kelurahan yang ada di Kabupaten Gowa, Kecamatan Tinggimoncong, Sulawesi Selatan.

"Bapaknya bilang antar saja ke Malino. Adakah keramaian di situ (Reski)dilihat sama Korwil Tinggimoncong, terus begitu hari Senin dia datang sama korwil, diundang dia ke sekolah. Datang dengan kakaknya Reski eh diterima di sekolah saya. Sekolah gratis," ucap Sukiati kepada TribunJakarta.com, Selasa (29/8/2023).

Tak minder, bocah kelahiran 2016 ini malah paling semangat tiap kali mau ke sekolah.

Ia selalu saja menyuruh kakaknya untuk mengantarkan ke sekolah sejak pagi.

Padahal jam pelajaran baru di mulai pukul 07.30.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jakarta
Tags:
Berita ViralSiswa SDDisabilitasSulawesi Selatan
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved