Berita Viral
Viral Pria Ngamuk Sambil Bawa Parang Diduga Kesal Speaker Lomba Agustusan, Warga Sempat Trauma
Dua pemuda yang ngamuk diduga karena kesal terganggu suara speaker lomba Agustusan yang terlalu keras hingga membawa parang.
Penulis: Aulia Majid
Editor: Elfan Fajar Nugroho
TRIBUNWOW.COM - Sosok pria di Palembang tengah viral di media sosial seusai mengamuk dan membawa parang saat acara perayaan HUT RI ke-78.
Dilansir TribunWow.com dari unggahan Instagram @palembang.bedesau pada Kamis, 17 Agustus 2023 lalu, tampak potongan video di mana mengamuk karena kesal dengan suara speaker acara HUT RI ke-78.
Diketahui, lokasi pria yang mengamuk tersebut ada di Jalan Pangeran Sido Ing Lautan, Lorong Budiman, Kelurahan 35 Ilir, Kecamatan Ilir Barat II, Palembang.
Baca juga: Viral Gubernur NTT Sindir Orang Miskin dari Porsi Makannya, Bikin Warganet Geram
"Ado keributan siang tadi kabarnyo gara” terganggu atu berisik lokasi kejadian Di tg buntung lr budiman (Ada keributan siang tadi kabarnya gara-gara terganggu atau berisik lokasi kejadian di Tg Buntung Lr Budiman,-red)," tulis @palembang.bedesau.
Dalam potongan video tersebut, tampak beberapa warga mengerumuni tempat kejadian yang sudah ramai.
Bahkan, tampak seorang pria hendak mengacungkan sebuah senjata yang disinyalir sebuah parang ke arah warga dalam keributan tersebut.
Dilansir lebih lanjut dari Kompas.com, Ketua RT 22, yakni Betty menuturkan kronologi keributan dalam perayaan HUT RI ke-78 tersebut.
Betty menuturkan bahwa warga setempat sempat mengadakan perlombaan untuk anak-anak dalam rangka ikut memeriahkan perayaan HUT RI ke-78.
Tetapi, tiba-tiba sempat terdengar kegaduhan saat jam istirahat makan siang dari arah tetangga Betty.
Baca juga: Viral Video Guru di Maluku Disoraki dan Dicemooh oleh Siswanya Sendiri, Terungkap Ini Alasannya
“Setelah dilihat, ada dua orang yang datang. Satu pakai baju loreng dan satu baju biasa. Dia bawa parang mendatangi rumah warga bernama Agus,” ujar Betty.
Betty menambahkan lagi kedua pria tersebut disinyalir tengah kesal setelah mendengar suara speaker milik Agus.
Rumah kedua pria tersebut berada di seberang Agus dan dianggap kesal dengan suaranya yang terlalu keras.
Bahkan, pria berbaju loreng menendang speaker milik Agus hingga pecah.
“Saya langsung hubungi polisi karena warga juga emosi dengan tingkah mereka. Sekitar pukul 15.00 WIB polisi kemudian datang," tandasnya.
Sebelum acara dimulai pun kedua pria tersebut menolak diadakannya lomba Agustusan karena terganggu musik yang bakal digunakan dari speaker tersebut.