Breaking News:

Berita Viral

Tak Mau Repotkan Orang Lain, Tetangga Ungkap Penyebab Fajri Obesitas hingga 300 Kg, akibat Trauma?

Sosok Fajri Muhammad, pria yang alami obesitas hingga berbobot 300 Kg diungkap oleh tetangga.

Editor: Via
Wartakota/ Istimewa
RSUD Kota Tangerang akhirnya merujuk Muhammad Fajri ke RSCM karena tak sanggup menangani kasus obesitas yang dideritanya. 

TRIBUNWOW.COM - Muhammad Fajri (26) menjadi sorotan lantaran bobot tubuhnya yang mencapai hingga 300 kilogram.

Pria itu pun mendapat perawatan intensif lantaran menderita sejumlah gangguan akibat obesitas yang diderita.

Tetangga sekitar rumahnya pun membeberkan awal mula berat badan Fajri semakin meningkat hingga kini.

Baca juga: Viral Gara-gara Obesitas, Keseharian Bayi di Bekasi Mengkhawatirkan, Kesulitan Berjalan dan Duduk

Hal itu diungkapkan Herman (58) yang tinggal persis di sebelah rumah Fajri di Pedurenan, Karang Tengah, Ciledug, Kota Tangerang.

Herman mengatakan bahwa kondisi Fajri kian besar sejak sekira delapan bulan terakhir atau semenjak mengalami kecelakaan motor.

"Dia sempat jatuh dari motor, kakinya luka. Waktu itu saya tawarin dia berobat tapi gak mau cuma minta tolong beliin minyak gosok aja," kata Herman saat berbincang dengan TribunJakarta.com, Kamis (15/6/2023).

Seiring berjalannya waktu, luka di kaki Fajri tak kunjung sembuh malah menjadi bengkak.

Hal itulah yang membuat Fajri tak bisa beraktifitas. Kondisinya diperburuk dengan berat badan Fajri yang naik drastis hingga dikabarkan mencapai 300 kilogram.

Baca juga: Viral Balita Obesitas Kenzi di Bekasi Banjir Rasa Kasihan dari Netizen, Ini Kondisi Kesehatannya

Pria obesitas berbobot 300 kilogram sedang berusaha diangkat untuk dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Tangerang. Rekaman video pria obesitas ini viral di media sosial.
Pria obesitas berbobot 300 kilogram sedang berusaha diangkat untuk dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Tangerang. Rekaman video pria obesitas ini viral di media sosial. (TribunTangerang/Istimewa)

Sebagai tetangga, Herman kembali menawari Fajri untuk berobat. Tapi lagi-lagi ditolak oleh Fajri karena alasan sungkan membuat repot orang lain.

"Dia bilang gamau ngerepotin orang karena badannya besar," ujar Herman.

Sebagai tetangga, Herman memang cukup perhatian terhadap kehidupan Fajri.

Pasalnya, di rumahnya itu, Fajri hanya tinggal berdua dengan ibunya yang juga mengalami masalah kesehatan.

Sedangkan ayah Fajri telah meninggal dunia.

Fajri sebenarnya memiliki kakak namun tidak tinggal serumah karena sudah berkeluarga.

Untuk beberapa keperluan, Fajri memang kerap meminta tolong kepada Herman seperti membeli token listrik atau mengangkat air galon.

Halaman
1234
Tags:
ObesitasViralViral medsos
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved