Breaking News:

Berita Viral

Viral Video Kekerasan di Panti Asuhan: Pelaku Positif HIV, Nasib Anak Asuh, hingga Disorot Mahfud MD

Viral di media sosial kasus penganiayaan terhadap anak asuh di Panti Asuhan Fisabillillah Al Amin Palembang, Sumatera Selatan, ini faktanya.

Instagram.com/lets.talkandenjoy dan TribunSumsel.com/Rachmad Kurniawan
(Kiri) Video viral pemilik panti asuhan di Palembang saat melakukan kekerasan kepada anak asuhnya dan (Kanan) H, pelaku kekerasan terhadap anak panti asuhan saat diamankan polisi. 

Tindak kekerasan itu dilakukan tersangka sejak tahun 2022 hingga akhirnya video perlakuannya kepada anak panti asuhan pun viral pada Februari 2023.

"Kekerasan itu dilakukan sejak tahun 2022 sampai 2023," katanya. 

Selanjutnya tersangka akan ditahan di tempat khusus di Polrestabes Palembang, karena seperti yang diketahui tersangka positif mengidap HIV.

Pihaknya juga akan koordinasi dengan Dinas Kesehatan Kota Palembang

"Tersangka ditempatkan di sel yang berbeda atau khusus. Tapi selagi proses hukum berjalan kami juga akan koordinasi dengan Dinas Kesehatan bagaimana penanganannya, " ungkapnya. 

Baca juga: Ditemukan Tertumpuk, Viral Penemuan Jasad 2 Wanita yang Dicor di Bekasi, Berikut Identitasnya

Nasib 18 Anak Panti Asuhan 

Pelaku penganiayaan anak panti asuhan di Palembang Hidayatullah, yang merupakan ketua Panti Asuhan Fisabillillah Al Amin yang berada di jalan Mangkubumi, 3 Ilir, Ilir Timur II, Palembang dinyatakan positif HIV

Lalu bagaimana dengan anak-anak Panti Asuhan tersebut? 

Menurut Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), Trisnawarman, 18 anak pantai yang ada di panti asuhan tersebut sudah dipersiapkan dan hasilnya negatif.

"Untuk anak, dan istri juga diperiksa negatif. Untuk sekarang memang negatif, maka kemungkinan akan diperiksa ulang pada enam bulan kedepan. Karena masa inkubasi virus ini lama. Jadi akan diperiksa ulang," kata Trisnawarman, Selasa (28/2/2023)

Menurutnya, Hidayatullah itu juga sudah diperiksa meskipun positif tapi viral load atau penularannya sudah tidak menularkan lagi. Karena sudah mengkonsumsi obat ARV.

"Sudah berapa lama terkena HIV kita belum tahu, tapi sudah beberapa tahun mengkonsumsi obat ARV. Kalau rajin mengkonsumsi obat tersebut dan hasil viral load nya menurun maka tidak menularkan lagi tapi tetap masih HIV," katanya

Masih kata Trisnawarman, meskipun sudah tidak menularkan lagi tetap harus mengkonsumsi obat tersebut seumur hidup, supaya tetap agar tidak menularkan.

"Terkait kasus ini, karena memang ini kasus kekerasan jadi didampingi oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA). Kemudian bekerjasama dengan Dinsos dan Dinkes dan Polrestabes Palembang," ungkapnya.

Menurutnya, anak-anak panti tersebut sudah dipindahkan ke panti asuhan di Km 5. Lalu dilakukan pendekatan melalui Dinkes kota dan Dinsos, karena anak-anak terlihat trauma karena ditakuti atau diancam oleh pelaku.

"Istrinya juga bilang kalau pelaku ini ada ganguan jiwa atau skizofrenia. Untuk itu ada tempramen meskipun sekarang sudah agak berkurang," jelasnya. (*)

Berita terkait Peristiwa Viral Lainnya

Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Mahfud MD Soroti Kekerasan di Panti Asuhan Palembang, Tak Boleh Main Hajar

Sumber: TribunWow.com
Tags:
Panti AsuhanHIVMahfud MDPalembang
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved