Breaking News:

Polisi Tembak Polisi

Kuat Maruf Berani Pegang Tubuh PC hingga Marahi Brigadir J, Pengacara: Ada Enggak Hubungan Lain?

Pengacara Martin Simanjuntak mempertanyakan hubungan antara Kuat Maruf dengan Putri Candrawathi.

Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Rekarinta Vintoko
Kolase YouTube PN Jakarta Selatan dan KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO)
Foto kanan: Putri Candrawathi alias PC saat menjalani sidang dengan agenda jaksa menanggapi eksepsi, Kamis (20/10/2022). YouTube PN Jakarta Selatan. Foto kiri: Terdakwa pembunuhan berencana terhadap Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J, Kuat Ma'ruf menjalani sidang pembacaan dakwaan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (17/10/2022). 

TRIBUNWOW.COM - Sosok Kuat Maruf, sopir Putri Candrawathi (PC) dan Ferdy Sambo, menjadi perbincangan setelah sejumlah fakta mengejutkan terungkap.

Dilansir TribunWow.com, Kuat Maruf diduga bukan hanya menjadi sopir lantaran disebut memiliki pengaruh melebihi ajudan Ferdy Sambo.

Martin Lukas Simanjuntak, pengacara korban Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir j, lantas mempertanyakan status dan hubungan Kuat Maruf dengan Putri.

Baca juga: Lihat PC Menangis Jadi Motivasi Kuat Maruf Minta Putri Candrawathi Laporkan Brigadir J ke Sambo

Sebelumnya terungkap bahwa Brigadir J sama sekali tidak pernah menyentuh atau membopong Putri saat di Magelang, Jawa Tengah.

Menurut ART Ferdy Sambo, Susi, Kuat Maruf adalah orang yang memegang dan memeriksa tubuh Putri.

Ia bahkan memarahi Brigadir J dan rekannya, Richard Eliezer alias Bharada E, yang ketika itu hendak membantu menggendong tubuh Putri.

"Melalui kesaksian saudari Susi, ternyata terungkap fakta baru selain kedekatan-kedekatan seperti komunikasi dan juga diduga Kuat ini bisa memerintah istri dari Irjen," ucap Martin dikutip kanal YouTube tvOneNews, Rabu (2/11/2022).

"Ternyata juga di tanggal 7, yang memegang-megang Ibu Putri itu bukanlah almarhum Brigadir Yosua, melainkan Kuat Maruf untuk memastikan apakah kondisi Ibu Putri baik atau tidak."

Anggota tim kuasa hukum keluarga Brigadir J, Martin Simanjuntak saat menuturkan perkembangan kasus pembunuhan ajudan Ferdy Sambo, Minggu (28/8/2022).
Anggota tim kuasa hukum keluarga Brigadir J, Martin Simanjuntak saat menuturkan perkembangan kasus pembunuhan ajudan Ferdy Sambo, Minggu (28/8/2022). (Tangkapan Layar YouTube KOMPASTV)

Baca juga: Di Magelang, PC Sempat Curhat ke Kuat Maruf seusai Dibawa ke Kamar: Yosua Sadis Sekali Sama Aku

Dalam persidangan, ibu Brigadir J, Rosti Simanjuntak, sempat mempertanyakan hubungan Kuat Maruf dengan Putri.

Namun, Kuat Maruf hanya diam menunduk dan tidak memberikan jawaban.

"Kita tidak bisa mendapatkan jawaban, sebenarnya hubungannya seperti apa?," kata Martin.

"Kalau penegasan hubungan atasan-bawahan tidak perlu ditanya, karena secara normatif kita pasti tahu."

"Yang ditanya ibu almarhum Brigadir J sebenarnya penegasan, ada enggak hubungan lain, misalnya 'hubungan dekat', teman tapi mesra (TTM)."

Pada sidang lanjutan kasus Brigadir J di PN Jakarta Selatan, Rabu (2/11/2022), Rosti hadir menjadi saksi dan bertemu langsung dengan Kuat Maruf serta Ricky Rizal alias Bripka RR.

Ia sempat dengan lantang menyampaikan jeritan hatinya dan merutuki Kuat Maruf.

Halaman
123
Tags:
Kuat MarufPutri CandrawathiFerdy SamboBrigadir JNofriansyah Yosua HutabaratMartin Lukas SimanjuntakSusiRichard EliezerBharada ERosti Simanjuntak
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved