Konflik Rusia Vs Ukraina
Rusia Klarifikasi soal Pesan ke Ukraina, Putin Tegaskan Tidak Minta Dibantu Kirim Pesan ke Zelensky
Belum lama ini Presiden Guinea-Bissau menyampaikan pandangan Putin soal konflik di Ukraina kepada Zelensky.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Lailatun Niqmah
Duta Besar Ukraina untuk Jerman, Andriy Melnyk, menunjukkan reaksi yang lebih berani dan terang-terangan.
"Persetan adalah balasan saya yang sangat diplomatis kepada Anda @elonmusk," cuit Melnyk.
Para pemimpin Eropa lainnya juga menyuarakan penentangan mereka terhadap rencana Musk.
"@elonmusk yang terhormat, ketika seseorang mencoba mencuri roda Tesla Anda, itu tidak membuat mereka menjadi pemilik resmi mobil atau roda tersebut. Meskipun mereka mengklaim keduanya memilih mendukungnya. Hanya mengatakan," tulis Presiden Lithuania, Gitanas Nausda.
Sebagaimana diketahui, Presiden Rusia Vladimir Putin melakukan invasi ke Ukraina dan berhasil merebut empat provinsi Ukraina, yakni Zaporzhzhia, Kherson, Donetsk, dan Luhanks.
Setelah mengumumkan pencaplokan tersebut, Rusia dikabarkan mulai membuka jalan damai dengan Ukraina.
Namun hingga saat ini, pihak Ukraina masih tidak terima dan terus melakukan upaya pengambilan kembali wilayah tersebut yang mulai menunjukkan hasil menggembirakan.
5 Syarat Wajib untuk Perdamaian di Ukraina
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky membahas kemungkinan negaranya berdamai dengan Rusia.
Zelensky menyebut ada lima syarat untuk solusi damai antara Ukraina dan Rusia.
Dikutip TribunWow dari bbc, solusi ini disampaikan oleh Zelensky saat memberikan pidato di Majelis Umum Tahunan PBB, Kamis (22/9/2022).
Baca juga: Rusia Disebut Takut Kalah, Penasihat Zelensky Soroti Siasat Putin Manipulasi Wilayah Ukraina
Zelensky menegaskan lima syarat ini adalah hal wajib yang tidak bisa dinegosiasikan lagi.
Lima syarat tersebut adalah:
1. Hukuman untuk agresor/penyerang (Rusia)
2. Perlindungan kehidupan