Breaking News:

Polisi Tembak Polisi

Menangis Minta Nama Brigadir J Dipulihkan, sang Ibu Beranikan Diri Hadapi Ferdy Sambo di Persidangan

Ibunda Brigadir J, Rosti Simanjuntak, menangis menuntut keadilan dan pemulihan nama baik mendiang anaknya.

Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Rekarinta Vintoko
Tangkapan Layar YouTube KOMPASTV
Ibunda Brigadir J, Rosti Simanjuntak (kiri) dan kekasih Brigadir J, Vera Simanjuntak dalam tayangan ROSI KOMPASTV, Kamis (29/9/2022). Vera menghibur Rosti yang menangis meminta keadilan atas kasus pembunuhan putranya. 

TRIBUNWOW.COM - Rosti Simanjuntak, ibunda Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J menangis pilu meminta keadilan.

Dilansir TribunWow.com, didampingi kekasih Brigadir J, Vera Simanjuntak, sang ibu menuntut nama baik anaknya dipulihkan.

Rosti juga menyatakan akan memberanikan diri menghadapi para tersangka pembunuh anaknya, termasuk sang atasan Ferdy Sambo, istrinya Putri Candrawathi, serta 3 anak buah mereka, Kuat Maruf, Bripka Ricky Rizal, dan Bharada Richard Eliezer.

Baca juga: Video Jerit Tangis Ibu Brigadir J Histeris Panggil Istri Ferdy Sambo: Mana Tanggung Jawabmu?

Penuturan menyayat itu disampaikan sang ibu saat hadir di acara ROSI KOMPASTV, Kamis (29/9/2022).

Ketika itu, ia menuturkan rasa sakit dan duka atas kematian sang anak kesayangan.

Apalagi mengetahui sang anak menjadi korban pembunuhan oleh atasannya sendiri yang dianggap seperti orangtua.

Belum lagi skenario yang disusun Ferdy Sambo, di mana Brigadir J dituding telah melecehkan istrinya, Putri Candrawathi.

Yakin anaknya tak bersalah, Rosti pun meraung menuntut keadilan dan pemulihan nama baik Brigadir J.

"Pulihkan nama anak saya, walaupun nyawanya sangat berat," isak Rosti dikutip kanal YouTube KOMPASTV, Jumat (30/9/2022).

"Duka ini sangat berat dengan pembunuhan anak kami, tapi kami mohon pulihkan nama anak saya. Pulihkan nama keluarga, jangan kami selalu difitnah."

Tersangka Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi saat menjalani rekonstruksi kasus pembunuhan Brigadir J di rumah dinas Ferdy Sambo, Duren Tiga, Jakarta Selatan, Selasa (30/8/2022).
Tersangka Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi saat menjalani rekonstruksi kasus pembunuhan Brigadir J di rumah dinas Ferdy Sambo, Duren Tiga, Jakarta Selatan, Selasa (30/8/2022). (KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO)

Baca juga: Menanti Hukuman Ferdy Sambo dan 4 Tersangka Pembunuhan Brigadir J, Pakar Singgung 3 Hukuman Ini

Rosti berharap pihak kepolisian akan mengusut kasus ini seadil-adilnya sesuai hukum berlaku.

Jikalau nanti tak ditemukan bukti untuk membantah tudingan Ferdy Sambo, Rosti berharap polisi tak serta merta percaya saja para perkataan para tersangka.

"Kalau mereka tidak bisa menyelesaikan ini dengan bukti, mereka takut sama Tuhan, jangan mereka mengikuti kata-kata pembohong," ujar Rosti.

"Buktikan hukum dan undang-undang di negara ini dengan seadil-adilnya."

Ditanya tentang persidangan kasus anaknya, Rosti tegas mengatakan akan hadir.

Ia tak gentar dan justru ingin melihat secara langsung para pelaku yang melakukan pembunuhan pada Brigadir J.

"Saya akan melihat, semoga Tuhan memberikan saya kesehatan dan kemampuan, saya akan hadir di persidangan itu nanti," tegasnya.

Baca juga: Sempat Histeris, Ibu Brigadir J Kini Lantang Minta Ferdy Sambo dan Istri untuk Mengaku

Lihat tayangan selengkapnya dari menit ke- 01.50:

Tim Kuasa Hukum Brigadir J Nyatakan Siap Mati demi Keadilan

Sempat beredar kabar bahwa pihak keluarga dari Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J telah lelah karena kasus berjalan lambat.

Tim kuasa hukum Brigadir J tak menampik bahwa ayah dari Yosua yakni Samuel Hutabarat memang mengaku lelah mengikuti kasus yang menjerat Eks Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo ini.

Dikutip TribunWow dari YouTube tvonenews, namun tim kuasa hukum memastikan anggota keluarga yang lain masih bersemangat memperjuangkan keadilan di kasus Ferdy Sambo.

Anggota tim kuasa hukum keluarga Brigadir J, Martin Simanjuntak saat menuturkan perkembangan kasus pembunuhan ajudan Ferdy Sambo, Minggu (28/8/2022).
Anggota tim kuasa hukum keluarga Brigadir J, Martin Simanjuntak saat menuturkan perkembangan kasus pembunuhan ajudan Ferdy Sambo, Minggu (28/8/2022). (Tangkapan Layar YouTube KOMPASTV)

Baca juga: Kuasa Hukum Brigadir J Ungkap Maksud Minta Masyarakat Siap-siap Kecewa: Tidak Ada yang Menyerah

Martin Lukas Simanjuntak selaku kuasa hukum Brigadir J mengatakan hanya ada dua hal yang dapat menghentikan tim kuasa hukum berhenti membela Brigadir J.

"Dua hal yang memungkinkan kami mundur," kata Martin.

"Pertama adalah kuasa kami dicabut."

"Atau yang kedua, Tuhan Yesus datang untuk yang kedua kali," ungkapnya.

Martin menegaskan, tim kuasa hukum tidak takut mati membela Brigadir J apalagi menerima suap untuk berhenti.

"Selain itu kita tidak akan pernah mundur," tegas Martin.

"Mau ditembak kepala kita, kita sudah siap," ujarnya.

Dikutip TribunWow dari YouTube tvOnenews, Sebelumnya diberitakan, Samuel Hutabarat selaku ayah dari Brigadir J mengaku sudah lelah akan kasus pembunuhan anaknya yang tak kunjung menemui titik terang.

Baca juga: Terungkap Sosok Pertama yang Datangi TKP Pembunuhan Brigadir J, Batal Disidang karena Kendala Saksi

Informasi ini diungkapkan oleh Kuasa Hukum Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak.

"Sudah selesai lah toh anak saya enggak bisa kembali," ujar Kamaruddin menirukan perkatana Samuel ketika ia menemuinya di Jambi.

Samuel bahkan meminta Kamaruddin menyudahi perjuangan menguak kebenaran kasus Brigadir J karena rasa kasihan melihat sang pengacara.

"Beliau berpesan sudah cukup lah, kami sudah capek pak, kami mendengar saja capek, demikian masyarakat bilang kami hanya mengikuti saja capek, apalagi bapak yang melakukan," ucap Kamaruddin menirukan perkataan Samuel.

Pengacara Kamaruddin Simanjuntak memberikan keterangan kepada wartawan di Jakarta, Kamis (29/9/2022).
Pengacara Kamaruddin Simanjuntak memberikan keterangan kepada wartawan di Jakarta, Kamis (29/9/2022). (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Baca juga: Sayangkan Minimnya Usaha Jokowi, Lawyer Brigadir J Blak-blakan Kuras Hartanya demi Kasus Ferdy Sambo

Kamaruddin sendiri menjelaskan walaupun dirinya sakit, ia selalu melayani pertanyaan media massa dan tak pernah merasa capek menguak kebenaran kasus Brigadir J.

Kendati demikian, Kamaruddin mengakui kasus tidak akan bisa terungkap tanpa adanya dukungan dari pihak kepolisian.

Kamaruddin bercerita, meski Samuel sudah pasrah, seluruh anggota keluarga Brigadir J masih bersemangat mencari kebenaran dalam kasus Brigadir J.(TribunWow.com/Via/Anung)

Berita lain terkait

Tags:
Brigadir JNofriansyah Yosua HutabaratFerdy SamboRosti SimanjuntakVera SimanjuntakPolriPutri CandrawathiRichard EliezerRicky Rizal
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved