Breaking News:

Polisi Tembak Polisi

Ada di Bagian Bawah, Ini Keanehan Surat Pencabutan Kuasa Hukum Bharada E soal Kasus Brigadir J

Kuasa hukum Bharada E, Deolipa Yumara memaparkan keanehan surat pencabutan kuasa hukum yang disebut ditulis oleh Bharada E.

Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
youtube kompastv
Mantan kuasa hukum Richard Eliezer alias Bharada E yakni Deolipa Yumara mengungkapkan keanehan surat pencabutan kuasa hukum yang ditulis oleh mantan kliennya itu. 

"Tapi ingat, ketika saya masuk gugatan, enggak boleh ada penyidikan karena penyidikan jadi cacat formil, berisiko."

"Saya ingin tau apa persoalannya."

"Tapi ini menguntungkan karena enggak ada lagi BAP yang berubah, jadi BAP yang tetap punya saya pasti," ujar Deolipa.

Kuasa hukum Bharada Richard Eliezer alias Bharada E, Deolipa Yumara menunjukkan surat kuasa saat sesi wawancara khusus dengan Tribun Network di kawasan Depok, Jawa Barat, Selasa (9/8/2022). Pada kesempatan tersebut, Deolipa Yumara menyebutkan bahwa saat itu kliennya, Bharada E mendapat sejumlah tekanan dari atasannya untuk menembak Brigadir J. Tribunnews/Jeprima
Kuasa hukum Bharada Richard Eliezer alias Bharada E, Deolipa Yumara menunjukkan surat kuasa saat sesi wawancara khusus dengan Tribun Network di kawasan Depok, Jawa Barat, Selasa (9/8/2022). Pada kesempatan tersebut, Deolipa Yumara menyebutkan bahwa saat itu kliennya, Bharada E mendapat sejumlah tekanan dari atasannya untuk menembak Brigadir J. Tribunnews/Jeprima (TRIBUNNEWS/JEPRIMA)

Baca juga: Irjen Ferdy Sambo Disebut Janjikan Uang Tutup Mulut Rp 1 M ke Bharada E, Ini Reaksi Ayah Brigadir J

Diminta Mundur Pejabat Polri

Di tengah penanganan kasus Brigadir J, tim pengacara Bharada E ternyata juga sempat diminta mundur oleh pejabat tinggi di Polri yang memiliki pengaruh.

Dikutip TribunWow dari YouTube metrotvnews, pengakuan ini disampaikan oleh Muhamamad Burhanuddin selaku lawyer dari Bharada E.

Burhan bercerita, pada suatu ketika ia dan Deolipa Yumara yang juga merupakan kuasa hukum Bharada E dipanggil datang ke Bareskrim Polri.

Di sana dirinya dan Deo diminta untuk mundur dari pengacara Bharada E.

"Tapi kami menolak, ini menyangkut visi kami sebagai lawyer, pengacara," tegas Burhan.

"Dan ini kita berjuang memang untuk mengungkap kebenaran."

Burhan sendiri tak mau menjawab siapa sosok yang memintanya mundur.

Saat tampil di wawancara acara televisi, Muhamamad Burhanuddin selaku lawyer dari Bharada E mengaku sempat diminta mundur oleh pejabat tinggi Polri.
Saat tampil di wawancara acara televisi, Muhamamad Burhanuddin selaku lawyer dari Bharada E mengaku sempat diminta mundur oleh pejabat tinggi Polri. (youtube metrotvnews)

Baca juga: Lihat Brigadir J dan Bripka RR Sempat Cekcok di TKP, Bharada E: Ibu Sakit, Tolong di Luar

Jurnalis metrotv sempat terus mencecar Burhan apakah pejabat Polri yang dimaksud merupakan penyidik dari Bareskrim Polri atau bagian dari tim khsus (timsus) pengusutan kasus Brigadir J.

"Saya tidak bisa ngomong di sini, yang jelas ada yang minta kami mundur," ucap Burhan.

Burhan hanya menegaskan orang yang memintanya mundur adalah petinggi Polri yang memiliki pengaruh di instansi tersebut.

"Mungkin karena kami sebagai lawyer terlalu blak-blakan untuk mengungkap fakta-fakta hukum," kata Burhan menceritakan kemungkinan alasan dirinya diminta untuk mundur.

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Tags:
Ferdy SamboBrigadir JBharada ENofriansyah Yosua HutabaratDeolipa YumaraRichard EliezerPolri
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved