Konflik Rusia Vs Ukraina
Ukraina Mulai Rasakan Efek Samping Rekrut Warga yang Enggan Berperang untuk Hadapi Pasukan Rusia
Pasukan militer Ukraina justru mengalami kerugian gara-gara merekrut orang yang enggan untuk berperang.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
Naiknya angka desersi ini diikuti oleh beredarnya video di internet berisi keluhan para tentara beserta alasan mereka kabur dari medan perang saat melawan pasukan militer Rusia.
Dikutip TribunWow.com dari rt.com, Minggu (19/6/2022), dulu Parlemen Ukraina sempat meloloskan RUU yang membolehkan komandan pasukan untuk mengeksekusi tentara yang menjadi desersi.

Baca juga: Ajudan Zelensky Sebut Negara-negara Barat Tidak Ingin Rusia Kalah Total Melawan Ukraina
Namun RUU ini telah ditarik pada 24 Mei 2022 lalu.
Menurut analisis rt.com, kehadiran RUU tersebut menandakan bahwa masalah desersi di dalam tubuh pasukan militer Ukraina adalah masalah serius.
Satu dari beberapa video yang paling sensasional diunggah pada 28 April 2022 lalu.
Video tersebut menampilkan seorang tentara Ukraina menceritakan kebrutalan komandannya.
Ia bercerita, dirinya dan rekannya diminta untuk berjaga di sebuah hutan di Desa Yampol, Donetsk.
"Kami duduk di sana selama lima atau enam hari, dan komandan menelantarkan kami," kata tentara tersebut.
Tentara Ukraina tersebut bercerita, pada akhirnya ia dan rekannya kabur meninggalkan pos tersebut karena merasa mustahil bisa menang melawan pasukan Rusia yang saat itu menggunakan tank.
Video tersebut sempat dianggap sebagai berita palsu oleh masyarakat di Ukraina.
Video Penyesalan Tentara Ukraina
Pimpinan Chechnya Ramzan Kadyrov memperingatkan tentara Ukraina agar tidak menghadapi orang-orang Chechen.
Pendukung Presiden Rusia Vladimir Putin itu memposting video seorang tentara Ukraina yang tampaknya telah ditangkap.
Menurut keterangannya, sang tentara menyesal dan menuturkan kengerian yang dialami setelah berhadapan dengan tentara Chechnya.

Baca juga: Kadyrov Sesumbar Bisa Kuasai Polandia dalam Waktu 6 Detik, Ancam akan Invasi Negara Tetangga Ukraina