Breaking News:

Konflik Rusia Vs Ukraina

Pakai Aplikasi Game Smartphone, Rusia Manfaatkan Anak-anak di Ukraina demi Kepentingan Perang

Militer Rusia dicurigai telah memanfaatkan anak-anak di Ukraina demi kepentingan perang lewat aplikasi game.

Penulis: anung aulia malik
Editor: Atri Wahyu Mukti
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Seorang pria membuka game virtual Pokemon Go di lingkungan Istana Negara, Jakarta, Rabu (20/7/2016). Larangan bermain Pokemon Go di area Istana Kepresidenan untuk menjaga keamanan karena menjadi objek vital negara. Terbaru, Rusia dituding menggunakan aplikasi game mirip Pokemon Go demi kepentingan perang. 

Ia menyinggung jumlah bantuan militer yang telah diumumkan Joe Biden untuk Ukraina.

Persenjataan tersebut dikirim untuk membantu Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menghalau Rusia dari wilayah Donbas.

Menurut Rusia, hal tersebut sama sekali tidak memberikan solusi untuk menghentikan perang.

"Delapan ratus juta dolar, ini adalah berapa banyak (nilai) senjata yang akan dikirim ke Kiev dari Washington," kata Antonov dilansir TribunWow.com dari TASS, Senin (25/4/2022).

"Itu jumlah yang sangat besar, dan itu tidak berkontribusi pada pencarian solusi diplomatik, atau penyelesaian apa pun."

Untuk menghalangi upaya tersebut, pihak Rusia telah mengirim peringatan pada AS.

Ia menekankan agar pengiriman bantuan itu dihentikan dengan segera.

"Apakah kami mengajukan catatan? Ya, kami menekankan bahwa AS yang membekali Ukraina dengan senjata tidak dapat diterima, dan kami menuntut agar praktik semacam ini dihentikan," tegas Antonov.

Diplomat tersebut menuding AS memiliki kepentingan tersendiri terkait hubungan geopolitiknya dengan Rusia.

Karenanya, bantuan ke Ukraina ini diduga merupakan upaya AS untuk melemahkan Rusia.

"AS telah berusaha untuk meningkatkan taruhannya dan meningkatkan situasi (konflik)," kata Antonov.

"Tujuannya adalah untuk mencegah Rusia, seperti yang telah dikatakan secara terbuka oleh para senator (Amerika), agar (Rusia) tak mampu berdiri sendiri, dan untuk menghalangi kepentingan agar dihormati atau agar suaranya didengar," imbuhnya.

Pada Minggu (24/4/2022), Zelensky telah berdiskusi dengan Blinken dan Lloyd Austin mengenai pasokan militer dan bantuan keuangan ke Kiev dari Washington.

Ia membeberkan hasil kesepakatan tersebut melalui akun media sosialnya.

"Saya berdiskusi dengan Sekretaris Negara AS Antony Blinken dan Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin bantuan militer, meningkatkan tekanan sanksi terhadap Rusia, dukungan keuangan untuk Ukraina dan jaminan keamanan," tulis Zelensky di saluran Telegram resminya, Senin (25/4/2022).

(TribunWow.com/Anung/Via)

Berita terkait Konflik Rusia Vs Ukraina

Sumber: TribunWow.com
Tags:
RusiaUkrainaVladimir PutinVolodymyr ZelenskyAplikasiGameSmartphone
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved