Breaking News:

Konflik Rusia Vs Ukraina

Butuh 61 Tahun untuk Lunasi Utang Senjata ke AS saat Perang Dunia 2, Rusia Peringatkan Ukraina

Pemerintah Rusia menyampaikan akan banyak generasi masa depan Ukraina harus menanggung beban membayar utang pinjaman senjata yang diminta Zelensky.

Penulis: anung aulia malik
Editor: Tiffany Marantika Dewi
Instagram @zelenskiy_official
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky (tengah) bertemu dengan Menteri Pertahan AS Lloyd Austin (kiri) dan Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken di Kiev, Minggu (24/4/2022). 

TRIBUNWOW.COM - Anggota parlemen Rusia Vyascheslav Volodin memperingatkan bahwa generasi masa depan masyarakat Ukraina akan memiliki tanggungan membayar utang ke Amerika Serikat (AS).

Volodin mengatakan bantuan senjata yang diberikan AS atas permintaan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky tidak diberikan secara cuma-cuma.

Diketahui anggota DPR AS baru saja menyetujui sebuah RUU tentang peminjaman dan penyewaan senjata untuk membantu Ukraina.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky bertemu dengan Menteri Pertahan AS Lloyd Austin dan Sekretaris negara AS Antony Blinken (kiri) di Kiev, Minggu (24/4/2022).
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky bertemu dengan Menteri Pertahan AS Lloyd Austin dan Sekretaris negara AS Antony Blinken (kiri) di Kiev, Minggu (24/4/2022). (YouTube AFP News Agency)

Baca juga: Biden Makin Bebas Kirim Senjata ke Ukraina, AS Setujui RUU Mirip Era Perang Dunia 2

Baca juga: Rusia Tuding Polandia dan AS Sekongkol untuk Rebut Wilayah Ukraina Barat dengan Dalih Membantu

Dikutip TribunWow.com dari rt.com, setelah nanti ditandatangani oleh Presiden AS Joe Biden, RUU tersebut akan membuat AS lebih leluasa mengirimkan bantuan senjata kepada Ukraina.

Namun semua bantuan tersebut tidak diberikan secara cuma-cuma, AS diketahui meminjamkan dan menyewakan semua senjata tersebut ke Ukraina yang nantinya harus dibayar oleh Ukraina.

Volodin mengatakan, Uni Soviet dulu pernah mengalami hal serupa pada perang dunia ke-2.

Kala itu Uni Soviet menerima bantuan senjata dari AS dan para negara sekutu untuk melawan Nazi.

Setelah kehilangan puluhan juta prajurit melawan Nazi, Uni Soviet masih harus membayar utang bantuan senjata dari AS dan para negara sekutu.

Tidak hanya dalam bentuk uang, Uni Soviet pada saat itu turut membayar utang dengan cara mengirimkan emas hingga kayu ke AS.

"Pembayaran (utang) baru lunas 61 tahun setelah kemenangan besar, di tahun 2006," ujar Volodin.

Volodin menegaskan, pinjaman dan sewaan senjata dari AS bukanlah hal yang murah.

Ia memperingatkan, nantinya banyak generasi muda warga Ukraina harus menanggung utang pinjaman dan sewaan senjata dari AS.

"Zelensky memimpin negara (Ukraina) ke dalam lubang utang," ujar Volodin.

AS Tak Ingin Konflik di Ukraina Berakhir

Pemerintah Rusia menuding Amerika Serikat (AS) justru ingin konflik di Ukraina agar tidak segera berakhir.

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Tags:
RusiaUkrainaVolodymyr ZelenskyAmerika SerikatJoe Biden
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved