Breaking News:

Konflik Rusia Vs Ukraina

Rusia Dituding Lakukan Pemerasan Buntut Penghentian Pasokan Gas ke Negara-Negara Eropa

Rusia telah dituduh berusaha memeras Uni Eropa ketika raksasa energi Gazprom mengkonfirmasi telah menghentikan pasokan gas ke Polandia dan Bulgaria.

Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Tiffany Marantika Dewi
Reuters
Ilustrasi pipa gas. Terbaru, Rusia dituding lakukan pemerasan buntut penghentian pasokan gas secara sepihak ke negara Eropa, Rabu (27/4/2022). 

Ia menegaskan bahwa krisis energi yang terjadi tidak akan berpengaruh besar pada Uni Eropa.

Negara-negara UE akan melakukan segala upaya untuk membantu memenuhi kebutuhan gas negara yang terkena dampak pemutusan sepihak Rusia.

"Kami sedang memetakan respons UE yang terkoordinasi. Kami juga akan terus bekerja dengan mitra internasional untuk mengamankan aliran alternatif. Dan saya akan terus bekerja dengan para pemimpin Eropa dan dunia untuk memastikan keamanan pasokan energi di Eropa," tutur von der Leyen.

"Orang-orang Eropa dapat percaya bahwa kami bersatu dan dalam solidaritas penuh dengan negara-negara anggota yang terkena dampak dalam menghadapi tantangan baru ini. Orang Eropa dapat mengandalkan dukungan penuh kami."

Sebelumnya, Presiden Rusia, Vladimir Putin, telah memperingatkan pada bulan Maret bahwa negara-negara yang tidak bersahabat atas perang di Ukraina harus mengubah metode pembayaran mereka untuk pasokan gas.

Hal ini dilakukan sebagai bentuk balasan atas sanksi yang dijatuhkan pada Rusia.

Baca juga: Kilas Balik ke 2014, Putin Jelaskan Awal Mula Konflik Ukraina pada PBB dari Sudut Pandang Rusia

Baca juga: Targetkan Anak-anak Putin, Uni Eropa Jatuhkan Sanksi Baru Buntut Tudingan Genosida Rusia di Ukraina

Rusia Rilis Daftar Negara yang Tak Bersahabat

Pemerintah Rusia telah merilis daftar negara-negara tersebut yang dianggap tak bersahabat karena menjatuhkan sanksi akibat invasi ke Ukraina.

Hal ini sesuain instruksi Presiden Rusia Vladimir Putin yang telah memerintahkan jajarannya untuk mencatat negara-negara tersebut.

Ia pun menyatakan bahwa negara-negara tersebut sama halnya mendeklarasikan perang dengan Rusia.

Dilansir TASS, Senin (7/3/2022), daftar negara yang menjatuhkan sanksi ke Rusia telah resmi disusun.

Di dalamnya termasuk perusahaan, masyarakat dan wilayah yang dianggap melakukan embargo terhadap Rusia.

Namun, Indonesia tak tercatat masuk dalam daftar tersebut mengingat Kementerian Luar Negeri menyatakan tak akan menjatuhkan sanksi.

Selain itu, Indonesia juga memilih abstain ketika dilakukan pemungutan suara oleh Dewan Keamanan PBB.

Berikut adalah daftar negara yang termasuk dalam catatan resmi Rusia tersebut.

Halaman
123
Tags:
RusiaEropaPolandiaUkrainaBulgaria
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved