Konflik Rusia Vs Ukraina
Disadap Intelijen Jerman, Tentara Rusia Mengobrol Bahas Pembantaian di Bucha hingga Interogasi
Pada Rabu (6/4/2022) kemarin, badan intelijen Jerman mengungkapkan hasil sadapan percakapan sejumlah tentara Rusia yang turut membahas soal Bucha.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
Tiba-tiba, seorang pengendara sepeda terus menyusuri jalan dengan sepedanya.
Dia ditampilkan mendekati persimpangan di jalan dan berbelok ke kiri di jalan yang lebih sempit, di mana kendaraan lapis baja dan tank diposisikan sekitar 150 kaki jauhnya.
Pria tersebut tampaknya tak menyadari bahwa ada barisan tank Rusia parkir di jalan yang akan dilaluinya.
Begitu dia berbelok di tikungan ke sisi jalan, kilatan terlihat dari turret kendaraan lapis baja itu, dan sebuah roket terlihat terbang di udara.
Video menunjukkan tank Rusia melepaskan beberapa tembakan lagi ke arah di mana pria itu berbelok.
Kemudian, video lain menunjukkan setelah serangan itu setelah Bucha direbut kembali dari cengkeraman Moskow dalam beberapa hari terakhir.
Rekaman yang dibagikan oleh agen investigasi Bellingcat dilaporkan menunjukkan persimpangan yang sama setelah serangan itu.
Seorang pria, yang tampaknya korban dalam video pertama, terlihat tewas tersungkur di pinggir jalan dengan sepedanya.
Diektahui dalam beberapa hari terakhir, pasukan Ukraina telah memasuki kembali Bucha dan kota-kota lain di daerah sekitarnya setelah mendorong mundur pasukan Rusia, menjauh dari ibu kota Kiev.
Sejak saat itu, gambaran mengerikan tentang kematian dan kehancuran mulai muncul dari kota-kota tersebut.
Gambar dan video sebagian besar menunjukkan setelah pendudukan Rusia dengan mayat berserakan di seluruh kota.
Namun, rekaman drone ini tampaknya menjadi satu dari sedikit video yang menunjukkan pasukan Rusia secara aktif menyerang warga sipil Ukraina.
Rilis rekaman itu muncul setelah citra satelit Bucha menunjukkan mayat-mayat berjajar di jalan-jalan lebih dari dua minggu lalu.
Bukti ini membantah klaim Rusia bahwa pembantaian itu dilakukan oleh Kyiv untuk menjebak pasukannya atas kejahatan perang.
Gambar yang diambil dari Bucha pada 19 Maret menunjukkan benda-benda gelap berserakan di sepanjang jalan.
Benda tersebut sesuai dengan posisi yang tepat di mana mayat warga sipil yang membusuk ditemukan oleh tentara Ukraina.
Pada tanggal tersebut, pasukan Rusia masih menguasai kota Bucha, sehingga diduga kuat bahwa orang-orang Putinlah yang melakukan pembunuhan. (TribunWow.com/Anung/Via)