Breaking News:

Konflik Rusia Vs Ukraina

Didenda Rp 4 Juta, Ini Nasib Jurnalis Rusia yang Protes Tolak Perang saat Siaran Langsung

Melakukan protes di stasiun televisi milik pemerintah Rusia, Marina Ovsyannikova sempat dikhawatirkan terancam bahaya.

Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
Skynews.com
Jurnalis Channel 1, Marina Ovsyannikova meninggalkan gedung pengadilan di Moskow seusai membayar denda. 

"Mustahil untuk memprediksi kapan kita akan bisa membuka kembali restoran kita di Rusia," ujar Chris.

Chris menyatakan, sisi kemanusiaan juga akan menjadi pertimbangan McD apakah akan buka kembali di Rusia atau tidak.

Selain McD, perusahaan makanan dan minuman yang juga tutup di Rusia adalah Starbuck, dan Coca-Cola.

Sejumlah perusahaan multinasional di bidang lain seperti teknologi hingga fesyen juga ikut menutup bisnisnya di Rusia.

Ciri Info Hoaks Konflik Rusia-Ukraina

Keberadaan media sosial (medsos) di tengah situasi konflik Rusia-Ukraina saat ini bak pisau bermata dua.

Di satu sisi medsos dapat menjadi sumber informasi paling update tentang perkembangan situasi konflik antara Rusia dan Ukraina.

Namun di sisi lain, medsos menjadi tempat informasi hoaks atau bohong merajalela.

Dikutip TribunWow.com dari BBC.com, reporter BBC yang ahli di bidang disinformasi, Marianna Spring menyatakan bahwa media milik pemerintah turut menyebarkan propaganda yang kebenarannya masih dipertanyakan.

Berikut ini adalah beberapa cara untuk mengetahui informasi hoaks yang beredar.

Sebuah video pembuatan film Ukraina tahun 2020 viral di Facebook dan TikTok. Narasi yang digunakan dalam berita hoaks yang beredar adalah para korban di Ukraina merupakan aktor bayaran dan perang hanya settingan.
Sebuah video pembuatan film Ukraina tahun 2020 viral di Facebook dan TikTok. Narasi yang digunakan dalam berita hoaks yang beredar adalah para korban di Ukraina merupakan aktor bayaran dan perang hanya settingan. (BBC.com/Facebook)

Baca juga: Pakai Senjata hingga Taktik Kuno, Relawan Inggris Siap Bela Ukraina Hadapi Pasukan Rusia

Baca juga: Diancam Pakai Tembakan Peringatan, Warga Ukraina Tetap Demo Tak Pedulikan Tank Rusia

1. Waspadai Video Lama

Di medsos kerap ditemukan video menampilkan konflik yang tengah terjadi.

Video ini disebar dari kedua belah pihak baik mereka yang mendukung Rusia ataupun Ukraina.

Satu dari beberapa video hoaks yang beredar adalah sebuah video pasukan Ukraina menghancurkan peralatan milier Rusia.

Setelah dilakukan penelusuran, video tersebut ternyata merupakan video invasi pasukan Rusia ke Crimea pada tahun 2014 silam.

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Tags:
Konflik Rusia Vs UkrainaUkrainaRusiaVladimir PutinVolodymyr ZelenskyJurnalisMoskow
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved