Viral Medsos
Dipolisikan, Edy Rahmayadi Terancam 1 Tahun Penjara karena Jewer Pelatih Biliar: Tak Juga Minta Maaf
Coki menyatakan masih menunggu niat baik Gubernur Edy meminta maaf soal insiden menjewer dan memaki di depan umum.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Lailatun Niqmah
"Marah-marah, maki-maki tak nyambung itu kan aneh, emosional tidak jelas. Kalau marah-marah, maki-maki tapi dunia olahraga maju, ya bagus, ini kan tidak," ungkapnya.
Coki juga tegas membantah kabar dirinya tidur saat Edy berpidato.
"Saya mendengar apa yang beliau sampaikan," ujarnya.
Videonya Viral
Mulanya, Edy Rahmayadi memberikan sambutan dan mengaku senang dengan prestasi kontingen Sumut pada ajang PON Papua lalu.
Edy juga ingin agar dunia olahraga Sumut semakin maju dan berprestasi ke depan.
Apalagi, PON mendatang akan diselenggarakan di Sumut dan Aceh.
Baca juga: Viral 2 Orang Berseragam PNS Digerebek saat Ngamar di Nias, Wanita Disebut Kerap Bawa Pria Berbeda
Edy ingin agar Sumut kembali berjaya dan diperhitungkan di dunia olahraga.
"Kalau sudah jaya Sumatera Utara ini, mau kau ambil semua, ambil," kata Edy yang disambut tepuk tangan peserta yang hadir.
Edy kemudian melanjutkan beberapa kata motivasinya, yang juga selalu diiringi oleh tepuk tangan hadirin.
Hingga suatu momen, Edy melihat Coki tidak ikut bertepuk tangan karena tertidur.
"Yang pakai kupluk itu siapa? Kenapa enggak tepuk tangan?" tanya Edy sembari menunjuk ke arah Coki.
Edy lantas memanggil Coki ke panggung.
"Atlet apa kau?" tanya Edy lagi.
Coki kemudian menjawab bahwa dia pelatih biliar.