Breaking News:

Pembunuhan di Subang

Misteri Nasi Goreng di TKP Subang, Danu Sempat Akui Beli Makanan pada Malam Pembunuhan tapi Diralat

Selain soal puntung rokok, polisi kini juga tengah menyelidiki sosok yang membawa nasi goreng ke TKP kasus pembunuhan di Subang, Jawa Barat.

Kolase YouTube tvOnenews dan youtube misteri mbak suci
Foto kiri: Achmad Taufan Soedirjo (tengah) selaku kuasa hukum Danu (kanan) memberikan penjelasan soal hasil pemeriksaan polisi, Kamis (25/11/2021). Terbaru, Danu mengaku dulu sempat diminta oleh Amalia untuk membeli makanan. 

"Sempat merokok, wajar saja ada sisa puntung rokok yang tertinggal."

Danu kemudian pulang dan bermain game di warung internet (warnet) hingga tengah malam.

Setelah pulang ke rumah, Danu baru bisa tidur pukul 02.30 WIB.

Pagi harinya, tepatnya pada 18 Agustus 2021, Tuti dan Amalia ditemukan tewas di bagasi.

Baca juga: Minta Doa agar Cepat Terungkap, Polisi Kembali Periksa 7 Saksi Kasus Subang, Ini Agendanya

Baca juga: Makanan di TKP Kasus Subang Digali Penyidik, Pengacara Danu Tegaskan Kliennya Tak Beli Nasi Goreng

Soal Nasi Goreng di TKP

Dalam pemeriksaan sebagai saksi, Yosef sempat ditanya perihal makanan berupa nasi goreng di meja makan TKP kasus pembunuhan Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23). 

Pengacaranya, Rohman Hidayat, menduga bahwa adanya nasi goreng itu bukanlah dibeli oleh orang asing, namun oleh Amalia atau Tuti itu sendiri. 

"Jadi dapat dipastikan tidak ada orang yang datang bawa makanan. Mungkin saja Amalia keluar atau Tuti beli makanan pada malam hari itu setelah Yosef keluar," kata Rohman saat dihubungi, Jumat (26/11/2021) dikutip dari Kompas.com.

Baca juga: Dokter Hastry Duga Polisi Sudah Kantongi Nama dan Alat Bukti untuk Tetapkan Tersangka Kasus Subang

Baca juga: Dugaan Pengacara Yosef soal Siapa yang Beli Nasi Goreng di TKP Kasus Subang

Hal itu ditanyakan penyidik saat Yosef menjalani pemeriksaan sebagai saksi di Mapolda Jawa Barat, Kota Bandung pada Kamis (15/11/2021). 

Saat itu, Yosef diperiksa dari pukul 13.00 WIB hingga pukul 00.00 WIB Jumat (26/11/2021). 

Hal yang menjadi pembahasan di antaranya adalah soal meja makan berisi nasi goreng, di mana pihak kepolisian menunjukkan foto-foto meja makan itu kepada Yosef. 

Dalam pernyataan Yosef, kata Rohman, bukan dia yang membeli nasi goreng dan sebelum ia pergi dari TKP, ia juga tidak melihat adanya nasi goreng yang ditunjukkan polisi itu.

"Terus ditanyakan ke Pak Yosef, 'Pak Yosef pernah enggak waktu berangkat tanggal 17 malam ke rumah Bu Mimin (istri kedua), melihat enggak nasi goreng ini? (Yosef jawab) tidak melihat."

"Terus bilang, 'Kalau melihat nasi goreng di rumah, ya saya pasti di rumah, enggak mungkin saya bikin nasi goreng di rumah Bu Mimin', kata dia gitu," ucap Rohman.

11 Jam menjalani pemeriksaan, Yosef ditanya sekitar 39 pertanyaan yang kebanyakan merupakan penegasan BAP sebelumnya. 

Halaman
1234
Tags:
Nasi GorengMisteriDanuTKPSubangJawa Barat
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved