Terkini Internasional
Ingin Selamatkan Pernikahan dengan Pakai Ritual Ilmu Hitam, Pria di Rusia Justru Tewas Terbunuh
Pria ini berharap rumah tangganya dengan sang istri bisa kembali membaik hingga putuskan pakai ilmu hitam, namun justru tewas dibunuh dengan kapak.
Penulis: Alma Dyani Putri
Editor: Atri Wahyu Mukti
TRIBUNWOW.COM – Seorang pria dilaporkan dibunuh secara brutal saat mencoba melakukan ritual ilmu hitam yang bertujuan untuk menyelamatkan pernikahannya.
Dilansir dari The Sun, pria itu bernama Anton Shabanov yang berusia 33 tahun.
Shabanov adalah seorang insinyur dari Rusia yang kemudian memilih untuk mencoba melakukan ritual ilmu hitam.

Baca juga: Banyak Makan, Pria Ini Kena Blacklist Restoran All You Can Eat, Bisa Habiskan 4 Kilogram Udang
Baca juga: Serangan Berpisau Kembali Terjadi di Stasiun Kereta Jepang, Wanita 80 Tahun Dilaporkan Terluka
Itu dilakukan seusai istrinya, Lyubov, meninggalkannya kurang dari setahun setelah keduanya menikah.
Menurut pengakuan seorang teman Shabanov, pasangan itu belum bercerai tetapi memang sudah hidup terpisah.
“Mereka telah berpisah. Mereka tidak bercerai tetapi telah hidup terpisah,” katanya kepada 360TV Rusia.
Shabanov yang terus berusaha untuk mengembalikan rumah tangganya kembali, merasa mulai putus asa.
Menurut Komite Investigasi Rusia, Shabanov kemudian meminta bantuan kepada Nikolay Ivanov, yang tanpa dia sadari sebenarnya adalah seorang terpidana penipu.
Shabanov meminta kepada Ivanov untuk membantunya mengambalikan kembali kondisi pernikahannya dengan Lyubov melalui ritual ilmu hitam.
Kemudian, Shabanov diminta untuk melakukan ritual dengan menguburkan harta bendanya dengan sang istri di hutan terdekat.
“Untuk melakukan ritual, dia perlu mengubur barang-barang pribadi mereka di tempat sepi di luar kota,” kata Komite Investigasi Rusia.
Tetapi, ketika ritual dimulai, Ivanov justru mengolok-olok Shabanov dan menghina istrinya.
Perkelahian antara kedua pria itu kemudian terjadi.
Baca juga: Kebakaran Pabrik Bahan Peledak Rusia, 16 Orang Tewas dan 1 Hilang, Standar Keselamatan Dipertanyakan
Baca juga: Pandemi Covid-19 Memburuk, Putin Kaget Banyak Warga Rusia Tak Mau Vaksin hingga Liburkan Pekerja
Ivanov kemudian dilaporkan mengambil kapak dan membunuh Shabanov dengan cara memukulnya di bagian kepala dan leher.
Dia melarikan diri dari lokasi serta meninggalkan jasad Shabanov yang sengaja dia tutupi dengan ranting.