Terkini Internasional
Kronologi Seorang Ayah Tikam Kekasih Putrinya Berulang Kali seusai Temukan Fakta Anaknya Dijual
Mengetahui putrinya akan dijual ke jaringan perdagangan seksual oleh kekasihnya, sosok ayah ini bunuh dan tinggalkan jasad pria itu di bagasi mobil.
Penulis: Alma Dyani Putri
Editor: Elfan Fajar Nugroho
TRIBUNWOW.COM – Seorang ayah dilaporkan membunuh pacar putrinya dengan menikamnya berulang kali.
Jasad pria berusia 19 tahun itu kemudian dimasukkan ke dalam bagasi mobil dan baru ditemukan satu tahun setelahnya.
Detektif mengungkapkan alasan di balik pembunuhan itu karena sang ayah mengetahui bahwa putrinya dijual ke jaringan perdagangan seksual oleh kekasihnya.
Dilansir dari Daily Mail, pelaku yang bernama John Eisenman (60) didakwa dengan pembunuhan tingkat pertama.

Baca juga: Sang Ibu Pergi dengan Kekasih, 3 Anak Ini Dibiarkan Tinggal Bersama Jasad Saudaranya selama Setahun
Baca juga: 14 Bulan Menghilang, Jasad Eksekutif Maskapai Besar AS United Airlines Ditemukan Tergantung di Pohon
Dia ditahan di Spokane County Jail di Washington, Amerika Serikat (AS) dengan jaminan Rp 14 miliar.
Kepolisian melaporkan jasad Andrew Sorenson ditemukan dalam keadaan membusuk di bagasi mobil yang ditinggalkan di East Everett Avenue di Spokane pada bulan lalu, Senin (1/11/2021).
Namun, pihak berwenang mempercayai Sorenson sudah dibunuh sejak November 2020.
Dalam siaran pers kepolisian, terungkap bahwa John Eisenman membunuh korban seusai mengetahui putrinya yang masih remaja diperdagangkan secara seksual ke Seattle oleh Sorenson.
Fakta itu ditemukan oleh Eisenman pada Oktober 2020.
Disebutkan bahwa putrinya akan dijual seharga Rp 14 juta oleh korban.
Beruntungnya, saat itu pelaku bisa menyelamatkan putrinya dari kemungkinan perdagangan seksual, serta dapat membawanya kembali ke rumah mereka di Spokane, Washington.
Eisenman yang mengetahui bahwa Sorenson akan mendatangi sebuah alamat di Airway Heights, langsung bergegas mengemudikan mobilnya ke sana.
Ketika bertemu dengan kekasih putrinya itu, pelaku lantas menculik korban sebelum menyerangnya.
“Selama pertemuan itu Eisenman menculik korban, mengikatnya dan menempatkannya di bagasi kendaraan,” kata polisi.
“Eisenman kemudian menyerang korban dengan memukul kepalanya menggunakan balok kayu dan kemudian menikamnya berulang kali, sehingga menyebabkan kematiannya,” tambahnya.
Seusai melancarkan aksi pembunuhannya, pelaku membawa mobil yang berisi jasad Sorenson ke daerah terpencil di wilayah Spokane Utara dan meninggalkan kendaraan tersebut.
Mobil berisi jasad itu tetap berada di sana sampai bulan lalu, ketika orang-orang yang mulai menaruh curiga memutuskan untuk melihat ke bagasi.
Menurut keterangan pihak yang menemukan jasad Sorenson, Amber Hellman beserta kekasih dan temannya, mengatakan mobil itu memang sudah berada di lokasi dalam waktu yang cukup lama.
“Mereka hanya melihat-lihat dan untuk beberapa alasan, mereka memutuskan untuk melihat ke bagasi dan yang saya dengar hanyalah, ‘ada mayat',’’ katanya kepada KHQ-TV.

Baca juga: Pria Berusia 80 Tahun Tewas seusai Jatuh dari Lantai 7 dan Menimpa 2 Orang dalam Konser Tribute ABBA
Baca juga: Punya Kontrak dengan Iblis, Seorang Pria Tikam 2 Wanita Berkali-kali hingga Tewas demi Menang Lotre
Seorang saksi lain yang menemukan jasad Sorenson, Dane Massie, menyebutkan bahwa ada bau menyengat ketika dia mendekati mobil yang terparkir di dekat rumahnya.
Dilansir dari The Independent, Massie mengatakan kasus mobil yang ditinggalkan di sekitar lingkungannya adalah hal yang biasa.
Sehingga, awalnya dia tidak terlalu memperdulikan mobil Honda Accord, yang menurut kepolisian didaftarkan atas nama tunangan pelaku, Brenda Kross, tersebut.
Tetapi, setelah beberapa hari dia menjadi penasaran karena anjing-anjingnya terus berlari untuk mengendus kendaraan tersebut.
Massie bersama temannya kemudian melacak bau itu dan melihat ada tubuh manusia yang dijejalkan di bagasi mobil.
Disebutkan olehnya, kondisi jasad Sorenson dalam keadaan pergelangan tangan dan kakinya terikat menjadi satu, sementara mulutnya ditutupi lakban.
Di tubuhnya juga terlihat beberapa luka tusukan.
Sorenson dilaporkan hilang pada 1 November 2020, menurut kantor Sheriff Spokane.
Pencarian dilakukan di daerah-daerah yang diketahui sering dikunjunginya, tetapi kasus Sorenson tak kunjung bisa diselesaikan.
Keluarga korban terus memohon bantuan publik untuk membantu pencarian, sampai jasadnya ditemukan hampir sepekan sebelum peringatan kepergian putra mereka.
Petugas yang mendapatkan laporan penemuan jasad Sorenson melalui Massie pada 22 Oktober, mencoba menghubungi Brenda Kross, namun tidak mendapatkan jawaban.
Mereka kemudian mendatangi rumah Kross untuk meminta keterangan dan bertemu John Eisenman.
Dia mengaku mobil tersebut telah dicuri sekitar setahun sebelumnya, dan Kross memberi tahu penyidik bagaimana dia dan Eisenman menyelamatkan putrinya dari jaringan perdagangan seksual.
Beberapa hari kemudian, polisi menerima informasi dari seorang tetangga yang mengatakan bahwa Eisenman telah mengaku membunuh seseorang dan memasukkan jasadnya ke dalam mobil.
Kesaksian itu ternyata cocok dengan bukti serta petunjuk yang didapatkan dari jasad Sorenson, yang tentu hanya diketahui oleh seseorang yang terlibat dalam pembunuhannya.
Kepolisian mengatakan Eisenman kemudian ditangkap pada 29 Oktober tanpa perlawanan. (TribunWow.com/Alma Dyani P)
Berita terkait Amerika Serikat lain