Terkini Daerah
Ceraikan Suami demi Oknum PNS, Wanita Ini Justru Bingung Ditelantarkan sang Selingkuhan saat Hamil
RN (30) mendatangi kantor Dinas Pertanian Kabupaten Pangandaran untuk meminta pertanggungjawaban oknum PNS berinisial K (49).
Editor: Lailatun Niqmah
"Saya tidak muluk-muluk, hanya ingin ada pertanggungjawabannya. Karena saya sudah berkorban segalanya untuk menutupi kesalahannya (K)," jelasnya.
"Dulu kan sempat mau dituntut oleh suami saya, tapi saya melindunginya sampai tidak ada masalah lagi."
Selain itu, RN kini harus menanggung rasa malu karena hamil tanpa suami.
Namun, ia berusaha menutupi kesedihannya.
"Saya malu sebenarnya, tapi supaya gak curiga ada masalah saya harus terlihat ceria."
Baca juga: Buntut Dugaan Oknum Polisi Cabuli Istri Tersangka Kasus Narkoba yang Tengah Hamil, Kapolsek Dicopot
Baca juga: Oknum Polisi Tembak Rekannya Pakai Senjata Laras Panjang, Korban Ditemukan Hanya Pakai Handuk
Relakan Harta
Kini, seusai bercerai dari suami dan mengandung anak K, RN hanya bisa menyesal.
Ia mendatangi kantor Dinas Pertanian Kabupaten Pangandaran untuk meminta pertanggungjawaban K.
"Saya ingin dia tanggung jawab karena selain saya sudah tidak bekerja dan bercerai dengan suami, saya harus merawat anak dari mantan suami yang masih sekolah dan harus merawat bayi yang di kandung hasil berhubungan dengannya," katanya.
Setelah bercerai, RN mengaku tak ada lagi yang menafkahinya.
Ia bahkan rela menjual harta benda demi membahagiakan K.
"Sedangkan dulu, karena dia (K) saya habis-habisan sampai menjual tanah tanpa sepengetahuan orangtua saya untuk menolongnya."
Sebelum bercerai, RN mengaku sempat kepergok bermesraan dengan K.
Saat itu, RN membela K di hadapan sang suami.
"Saya belain dia supaya tidak ketahuan dan tidak tercemar nama baiknya. Tapi timbal baliknya mana? Saya sudah ceraikan suami karena katanya mau tanggung jawab," ujarnya.