Breaking News:

Virus Corona

Mengenal Cara Kerja Vaksin Covid-19 dan Persiapan yang Perlu Dilakukan agar Kekebalan Maksimal

Pemerintah tengah berusaha menggencarkan vaksinasi Covid-19 untuk membentuk kekebalan komunal bagi masyarakat.

Penulis: Afzal Nur Iman
Editor: Atri Wahyu Mukti
AFP File/Natalia Kolesnikova
Ilustrasi vaksin Covid-19. Meski memiliki unsur yang berbeda, vaksin Covid-19 memiliki cara kerja yang hampir serupa. 

B-limfosit adalah sel darah putih defensif yang menghasilkan antibodi untuk menyerang potongan-potongan virus yang ditinggalkan oleh makrofag.

3. T-limfosit

T-limfosit adalah jenis lain dari sel darah putih defensif. Mereka menyerang sel-sel dalam tubuh yang telah terinfeksi.

Pertama kali seseorang terinfeksi virus yang menyebabkan Covid-19, dibutuhkan beberapa hari atau minggu bagi tubuh mereka untuk membuat dan menggunakan semua alat pelawan kuman yang diperlukan untuk mengatasi infeksi.

Setelah infeksi, sistem kekebalan orang tersebut mengingat apa yang dipelajarinya tentang bagaimana melindungi tubuh dari penyakit itu.

Tubuh menyimpan beberapa limfosit T, yang disebut sel memori, yang bekerja dengan cepat jika tubuh bertemu lagi dengan virus yang sama.

Ketika antigen familiar terdeteksi, B-limfosit menghasilkan antibodi untuk menyerang mereka. Para ahli masih mempelajari berapa lama sel-sel memori ini melindungi seseorang dari virus penyebab Covid-19.

Berbagai jenis vaksin bekerja dengan cara yang berbeda untuk menawarkan perlindungan.

Tetapi dari semua jenis vaksin memiliki cara kerja yang hampir serupa. 

Yaitu dengan membuat tubuh memiliki persediaan sel kekebalan T-limfosit serta B-limfosit yang akan mengingat bagaimana melawan virus itu di masa depan.

Biasanya diperlukan beberapa minggu setelah vaksinasi bagi tubuh untuk memproduksi limfosit T dan limfosit B.

Oleh karena itu, ada kemungkinan seseorang dapat terinfeksi virus penyebab Covid-19 sesaat sebelum atau setelah vaksinasi dan kemudian jatuh sakit karena vaksin tidak memiliki cukup waktu untuk memberikan perlindungan.

Terkadang setelah vaksinasi, proses pembentukan kekebalan dapat menimbulkan gejala, seperti demam.

Gejala-gejala ini yang disebut efek samping vaksin dan merupakan hal yang normal dan merupakan tanda bahwa tubuh sedang membangun kekebalan.

Selain itu, dirangkum dari indonesiabaik.id, ada sejumlah persiapan yang bisa dilakukan sebelum menerima vaksin untuk memaksimalkan kekebalan yang dihasilkan oleh vaksin Covid-19, yaitu:

Halaman
123
Tags:
Virus CoronaCovid-19WHOVaksinasiKesehatan
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved