Breaking News:

Virus Corona

Tidak Repot, WHO Beri Tips Makan Sehat untuk Pasien Covid-19 selama Isolasi Mandiri

Mencukupi kebutuhan nutrisi menjadi sangat penting selama terinfeksi Covid-19 terlebih saat menjalani isolasi mandiri. 

Penulis: Afzal Nur Iman
Editor: Atri Wahyu Mukti
Tribunnews/Jeprima
Satgas Covid-19 memberikan makanan kepada warga yang sedang menjalani isolasi mandiri di kawasan Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (25/5/2021). Memenuhi kebutuhan nutrisi sangat penting bagi pasien Covid-19. 

Saat menggunakan sayuran dan buah kalengan atau kering, pilih varietas tanpa tambahan garam atau gula.

3. Minum air putih yang cukup setiap hari

Menjaga tubuh terhidrasi sangat penting terlebih ketika sedang sakit. 

Air membantu membawa nutrisi dan senyawa dalam darah, mengatur suhu tubuh, membuang limbah, dan melumasi dan bantalan sendi.

Air putih adalah pilihan terbaik, tetapi juga bisa mengonsumsi minuman lain.

Buah-buahan dan sayuran juga mengandung cairan dan bisa dikonsumsi dalam bentuk jus.

Jika memilik mengonsumsi teh atau kopi, berhati-hatilah untuk tidak mengonsumsi terlalu banyak kafein, dan hindari jus buah manis, sirup, konsentrat jus buah, minuman bersoda dan minuman ringan karena semuanya mengandung gula.

4. Batasi makan lemak dan minyak

Mengkonsumsi lemak tak jenuh yang biasa ditemukan pada ikan, alpukat, kacang-kacangan, minyak zaitun, kedelai, canola, bunga matahari dan minyak jagung dibanding lemak jenuh yang ditemukan dalam daging berlemak, mentega, minyak kelapa, krim, keju, ghee dan lemak babi.

Pilih daging putih,misalnya unggas dan ikan, yang umumnya rendah lemak, daripada daging merah.

Hindari daging olahan karena tinggi lemak dan garam.

Jika memungkinkan, pilihlah susu dan produk susu versi rendah lemak atau rendah lemak.

Hindari lemak trans yang diproduksi secara industri. Ini sering ditemukan dalam makanan olahan, makanan cepat saji, makanan ringan, gorengan, pizza beku, pai, kue, margarin dan olesan.

5. Kurangi makan garam dan gula

Saat memasak dan menyiapkan makanan, batasi jumlah garam dan bumbu bernatrium tinggi, misalnya kecap asin dan kecap ikan.

Halaman
123
Tags:
Virus CoronaCovid-19WHOPasienisolasi mandiriIsoman
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved