Terkini Daerah
Misteri Lenyapnya 31 Postingan Amelia di IG seusai Tewas Bersama Ibu di Subang, Ponselnya Hilang
Sudah seminggu berlalu, kasus pembunuhan anak, Amelia Mustika Ratu (23), dan ibunya, Tuti (55), belum juga terbongkar.
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Lailatun Niqmah
lihat foto
TRIBUNWOW.COM - Sudah seminggu berlalu, kasus pembunuhan anak, Amelia Mustika Ratu (23), dan ibunya, Tuti (55), belum juga terbongkar.
Dilansir TribunWow.com, Amelia dan Tuti ditemukan tewas mengenaskan di dalam bagasi mobil Toyota Alphard yang duparkir di rumahnya di Kampung Ciseuti, Desa/Kecamatan Jalan Cagak, Subang, Jawa Barat, Rabu (18/8/2021) lalu.
Sebelum ditemukan tewas, Amelia sempat mengunggah insta story di akun Instagram-nya @amaliamustika_, 17 Agustus 2021 sekira pukul 21.00 WIB.
Dalam insta story-nya, Amelia mengunggah video suasana malam hari dengan lagu berjudul Heaven dari Emilee.
Baca juga: Kasus Ibu dan Anak Tewas di Subang, Sosok Suami Tuti Dibongkar sang Kakak: Adik Saya Sering Disakiti
Baca juga: Sosok Misterius Parkirkan Alphard sebelum Ibu dan Anak di Subang Ditemukan Tewas, Saksi: Tak Curiga
Berdasaran penelusuran TribunJabar.id, akun Instagram Amelia di-private atau hanya orang yang diizinkan yang bisa melihat unggahannya.
Namun, terdapat akun TikTok @rifkams yang mengunggah video perbedaan akun Instagram Amelia sebelum dan sesudah wanita 23 tahun itu dibunuh.
Sebelum pembunuhan terjadi, ada 31 unggahan Amelia di akun Instagram-nya.
Namun menurut akun TikTok itu, setelah Amelia dan ibunya ditemukan tewas, semua postingan itu hilang.
Kuasa hukum ayah Amelia, Rohman Hidayat, menyebut tak tahu penyebab semua unggahan wanita 23 tahun itu hilang.
Namun, kata dia, ponsel Amelia memang hilang saat kejadian.
"Saya kurang tahu. Tapi memang dalam kejadian tersebut ponsel Amalia memang hilang," ujarnya.
Hilangnya ponsel Amelia juga dibenarkan Kapolres Subang, AKBP Sumarni.
Berdasarkan olah TKP, kata dia, tak ada barang yang hilang dalam kejadian kecuali ponsel Amelia.
"Hasil cek TKP, bahwa pintu masuk dan belakang area masuk tidak terjadi kerusakan pintu seperti pencongkelan," ujar AKBP Sumarni.
"Diperkirakan tidak ada motif pencurian, karena tidak tidak ada barang berharga hilang kecuali ponsel korban."
