Virus Corona
Disebut Baik Dikonsumsi saat Isoman Covid-19, Ini Berbagai Khasiat Herbal Sambiloto untuk Kesehatan
Sambiloto memang berkhasiat dan dapat mengatasi beberapa penyakit yang disebabkan oleh virus, serta mengatur dan memacu daya tahan tubuh
Penulis: Afzal Nur Iman
Editor: Lailatun Niqmah
TRIBUNWOW.COM - Sambiloto disebut-sebut baik dikonsumsi untuk pasien Covid-19 saat menjalani isolasi mandiri.
Herbal sambiloto juga sempat digadang-gadang berpotensi menjadi obat Covid-19.
Dilansir dari indonesia.go.id, pada Rabu (21/2/2021), disebutkan bahwa sambiloto memang berkhasiat dan dapat mengatasi beberapa penyakit yang disebabkan oleh virus, serta mengatur dan memacu daya tahan tubuh.
Tidak menutup kemungkinan tanaman ini juga berpotensi dalam mencegah atau mengatasi virus Covid-19.
Bahkan negara tetangga, Thailand, sudah menetapkan sambiloto sebagai suplemen herbal yang cocok untuk pengobatan corona.
Baca juga: Alami Rambut Rontok saat Isolasi Mandiri atau setelah Sembuh dari Covid-19, Simak Penjelasannya
Mengingat khasiatnya yang baik untuk meningkatkan daya tahan tubuh, suplementasi sambiloto pernah digunakan kepada beberapa pasien yang dirawat di Wisma Atlet Kemayoran bekerja sama dengan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) pada Agustus 2020.
Tetapi tidak hanya sambiloto, herbal lain juga digunakan sebagai fungsi meningkatkan imun seperti jahe merah, meniran, dan cordyceps.
Sambiloto memiliki nama yang berbeda-beda, bahkan ada yang menyelipkan kata pahit di dalamnya.
Bahkan dalam bahasa Inggris, sambiloto memiliki nama bitter yang jika dibahasa Indonesia-kan kembali artinya menjadi 'pahit'.
Di beberapa negara maju, tanaman ini sudah berkembang sebagai bahan baku obat.
Senyawa kimia yang terkandung dalam tanaman sambiloto yaitu laktone yang terdiri dari deoksi andrografolid, andrografolid, flavonoid, alkane, keton, aldehid, mineral (kalium, kalsium, natrium), asam kersik, dan dammar.
Dan yang menjadi senyawa utama adalah andrografolid yang juga memberikan rasa pahit pada sambiloto.
Baca juga: Bisa Muncul saat Isolasi Mandiri, Kenali Gejala Ruam Kulit pada Covid-19 dan Cara Meredakannya
Hasil penelitian menunjukkan, senyawa andrografolid tersebut bermanfaat dalam mengatasi berbagai penyakit, antara lain:
1. Mencegah perkembangan sel kanker dan antitumor
2. Antihepatoprotektif (menurunkan tekanan darah)
3. Antioksidan dan antiinflamasi (menjaga daya tahan tubuh)
4. Antidiabetes (mencegah diabetes atau menurunkan gula darah),
5. Mengobati malaria,
6. Antimikroba (antibakteri, antifungi, dan antiviral).
7. Mengatasi infeksi bagian atas saluran pernapasan tanpa komplikasi.
Gusmaini yang merupakan Peneliti Tanaman Obat dan Rempah di Badan Litbang Pertanian Kementerian Pertanian (Balitbangtan) menjelaskan senyawa andrografolid tersebut terdapat di dalam bagian atas jaringan tanaman yaitu daun, batang, bunga, dan kandungan tertinggi terdapat pada daun.
Baca juga: Obat Alami Bantu Atasi Anosmia pada Pasien Covid-19, Coba saat Isolasi Mandiri agar Cepat Sembuh
Dia juga menyebut khasiat terbaik didapat jika tanaman tersebut hasil dari budidaya.
Bukan diambil dari tanaman sambiloto yang berkembang liar.
Pasalnya tanaman ini cukup cepat berproduksi, dari masa tanam hingga panen berkisar 2,5 hingga 4 bulan tergantung iklim di daerah budidaya sambiloto.
Terkait penggunaan suplementasi sambiloto dan herbal lain untuk Covid-19, dia menjelaskan bahwa menurut kajian Balitbangtan hal tersebut masih memerlukan penelitian lebih lanjut.
Sampai saat ini untuk penggunaannya belum spesifik Covid-19 dan masih memerlukan uji klinis untuk bisa menyebut tanaman itu secara spesifik membantu penyembuhan Covid-19. (Tribunwow.com/Afzal Nur Iman)