Breaking News:

Virus Corona

Bantu Lawan Peradangan saat Isolasi Mandiri Covid-19, Ini 9 Herbal yang Memiliki Sifat Antiinflamasi

Peradangan merupakan kondisi di mana mekanisme tubuh dalam melindungi diri dari infeksi mikroorganisme asing, seperti virus Covid-19

Penulis: Afzal Nur Iman
Editor: Lailatun Niqmah
wittyfeed.com
Ilustrasi Teh Hijau. Ada beberapa jenis herbal yang dapat membantu melawan peradangan karena memiliki sifat anti-inflamasi, termasuk teh hijau. Herbal-herbal ini baik dikonsumsi oleh pasien Covid-19. 

TRIBUNWOW.COM - Inflamasi atau peradangan merupakan kondisi di mana mekanisme tubuh dalam melindungi diri dari infeksi mikroorganisme asing, seperti bakteri, jamur, dan virus seperti Covid-19.

Proses ini merupakan respons biologis terhadap sinyal bahaya yang menghampiri tubuh.

Tanpa adanya proses peradangan, maka kemungkinan bagi infeksi dan luka untuk sembuh menjadi sangat kecil.

Itu sebabnya gejala awal Covid-19 mirip dengan gejala infeksi virus lainnya seperti influenza. 

Gejala awal yang sering muncul adalah demam, nyeri sendi, dan batuk kering. 

Baca juga: Coba Jenis Makanan Ini untuk Redakan Sakit Tenggorokan Pasien Covid-19 saat Isolasi Mandiri

Biasanya gejala awal ini akan bertahan beberapa hari dan akan mengalami perbaikan kondisi ketika sistem kekebalan di dalam tubuh bisa melawan virus dengan baik. 

Itu sebabnya pasien Covid-19 disarankan beristirahat selama masa isolasi dan memakan makanan dengan nutrisi yang cukup. 

Agar sistem kekebalan dapat melawan virus dengan baik.

Dilansir dari Healthline, ada beberapa jenis herbal yang dapat membantu melawan peradangan karena memiliki sifat anti-inflamasi.

1. Jahe

Jahe merupakan rempah-rempah yang lezat dengan sensasi hangat yang memiliki banyak khasiat bagi kesehatan. 

Di Indonesia, umumnya jahe dikonsumsi dengan cara menyeduhnya dengan air hangat.

Banyak orang yang telah menggunakannya selama ribuan tahun dalam pengobatan tradisional untuk menyembuhkan berbagai kondisi. Ini termasuk pilek, migrain, mual, radang sendi, dan tekanan darah tinggi.

Jahe mengandung lebih dari 100 senyawa aktif, seperti gingerol, shogaol, zingiberene, dan zingerone.

Kandungan tersebut telah dikaitkan atas efek kesehatannya, termasuk membantu mengurangi peradangan di tubuh.

Baca juga: Kenali Badai Sitokin pada Pasien Covid-19, Bisa Sebabkan Masalah Serius seusai Isoman atau Sembuh

Baca juga: Bukan Karena Virus, Ini Penyebab Pasien Covid-19 Bisa Alami Insomnia Bahkan seusai Isolasi Mandiri

2. Bawang putih

Bawang putih
Bawang putih (KOMPAS.COM)

Bawang putih adalah rempah-rempah yang lebih dikenal sebagai bumbu masak karena aromanya dan memiliki rasa yang kuat.

Tetapi, bawang putih juga memiliki khasiat bagi kesehatan dan telah digunakan sebagai pengobatan tradisional selama ribuan tahun untuk mengobati radang sendi, batuk, sembelit, infeksi, sakit gigi, dan banyak lagi.

Sebagian besar manfaat kesehatan bawang putih berasal dari senyawa seperti allicin, diallyl disulfide, dan S-allylcysteine, yang tampaknya memiliki sifat anti-inflamasi.

Analisis dari 17 studi berkualitas tinggi termasuk lebih dari 830 peserta dan berlangsung 4-48 minggu menemukan bahwa orang yang mengonsumsi suplemen bawang putih mengalami penurunan kadar penanda inflamasi CRP dalam darah.

3. Kunyit

Kunyit
Kunyit (KOMPAS.COM)

Selain jahe, kunyit juga merupakan rempah-rempah yang populer bagi kesehatan selain kegunaannya untuk bahan masakan.

Kunyit memiliki kandungan lebih dari 300 senyawa aktif.

Dengan sifat utamanya adalah sebagai antioksidan yang disebut kurkumin, yang memiliki sifat anti-inflamasi yang kuat.

Sejumlah penelitian telah menunjukkan bahwa kurkumin dapat memblokir aktivasi sebuah molekul yang mengaktifkan gen yang memicu peradangan.

4. Kapulaga

Kapulaga adalah rempah-rempah asli Asia Tenggara. 

Rempah-rempah inimemiliki rasa manis dan pedas yang kompleks.

Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi suplemen kapulaga dapat mengurangi penanda inflamasi seperti CRP, IL-6, TNF-α, dan MDA. Selain itu, satu penelitian menemukan bahwa kapulaga meningkatkan status antioksidan hingga 90 persen.

5. Lada hitam

Lada hitam merupakan rempah-rempah yang populer di seluruh dunia.

Secara tradisional, orang menggunakan lada hitam untuk mengobati beberapa jenis penyakit, seperti asma, diare, dan banyak penyakit lambung lainnya.

Penelitian menunjukkan bahwa lada hitam dan senyawa aktif utamanya piperin dapat berperan dalam mengurangi peradangan dalam tubuh.

Pada hewan dengan radang sendi, piperin membantu mengurangi pembengkakan sendi dan penanda peradangan.

6. Ginseng

Ilustrasi Gingseng
Ilustrasi Ginseng (Leaves That Heal)

Ginseng adalah tanaman yang telah digunakan orang di Asia selama ribuan tahun sebagai obat tradisional.

Jenis ginseng yang paling populer adalah ginseng Asia (Panax ginseng) dan ginseng Amerika (Panax quinquefolius).

Berbagai jenis gingseng memiliki efek dan jumlah senyawa aktif yang bervariasi.

Ginseng telah dikaitkan dengan banyak manfaat kesehatan, terutama karena senyawa aktifnya yang disebut ginsenosides.

Efeknya termasuk mengurangi tanda-tanda peradangan dalam tubuh.

7. Teh hijau

Teh hijau (Camellia sinensis L.) merupakan teh herbal populer yang sering disebut-sebut akan manfaat kesehatannya.

Tanaman ini memiliki kandungan senyawa sehat yang disebut polifenol, terutama epigallocatechin-3-gallate (EGCG).

Studi telah menghubungkan senyawa ini dengan manfaat bagi otak dan jantung.

Mereka juga dapat membantu orang untuk menurunkan berat badan dan mengurangi peradangan.

Teh hijau
Teh hijau (Selectword.com)

8. Kayu Manis

Kayu manis adalah rempah-rempah lezat yang terbuat dari kulit pohon keluarga Cinnamomum.

Dua jenis kayu manis utama adalah kayu manis Ceylon, juga disebut kayu manis 'asli', dan kayu manis Cassia, yang merupakan jenis yang paling umum ditemukan.

Orang-orang telah memanfaatkan kayu manis karena khasiat kesehatannya selama ribuan tahun.

Kayumanis memiliki sifat antioksidan dan antiinflamasi yang berfungsi dalam melawan peradangan. (Tribunwow.com/Afzal Nur Iman)

Baca Artikel Terkait Isolasi Mandiri Lainnya

Tags:
Virus CoronaCovid-19PeradanganTips Kesehatan
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved