Breaking News:

Virus Corona

Apakah Bisa Orang Terinfeksi 2 Varian Covid-19 secara Bersamaan?

Covid-19 atau Virus Corona masih menjadi ancaman bagi kesehatan manusia di seluruh dunia.

Kompas.com/ Shutterstock
Ilustrasi Covid-19 Varian Delta. Apakah Bisa Orang Terinfeksi 2 Varian Covid-19 secara Bersamaan? 

"Ini adalah salah satu kasus koinfeksi pertama yang terdokumentasi dengan dua varian SARS-CoV-2 yang menjadi perhatian", kata penulis utama dan ahli biologi molekuler Dr. Anne Vankeerberghen dari Rumah Sakit OLV di Aalst, Belgia.

"Kedua varian ini beredar di Belgia pada saat itu, jadi kemungkinan wanita itu terinfeksi virus yang berbeda dari dua orang yang berbeda. Sayangnya, kita tidak tahu bagaimana dia terinfeksi."

Sebelumnya, pada 14 Desember 2020, otoritas Inggris memberi tahu WHO bahwa varian B.1.1.7 (Alpha) telah terdeteksi di tenggara Inggris (Kent).

Dalam beberapa minggu, varian ini mengambil alih dari jenis virus yang beredar di wilayah ini, dan sejak itu menyebar ke lebih dari 50 negara, termasuk Belgia.

Pada 18 Desember 2020, pihak berwenang Afrika Selatan melaporkan bahwa varian B.1.351 (Beta) telah terdeteksi dan menyebar dengan cepat di tiga provinsi Afrika Selatan, dan kini telah diidentifikasi setidaknya di 40 negara, termasuk Belgia.

Meskipun tidak ada kasus koinfeksi serupa yang dipublikasikan, para peneliti menegaskan, kasus tersebut menunjukkan, bahwa ada kemungkinan untuk menangkap dua varian Covid-19 sekaligus secara bersamaan.

Baca juga: Bisa Aktifkan Autofagi, Ini Manfaat Puasa dalam Melawan Infeksi Virus Covid-19

Vankeerberghen mengatakan, fenomena itu mungkin saat ini diremehkan.

Tapi, ini tidak bisa diabaikan, karena sudah terbukti bisa terjadi.

Hingga saat ini, ada empat varian virus corona yang paling dikhawatirkan oleh para ahli di seluruh dunia.

1. Varian B.1.1.7 atau varian Alpha yang pertama kali terdeteksi di Inggris dan merupakan varian paling umum yang saat ini beredar di AS.

2. Varian B.1.351 atau varian Beta yang pertama kali terdeteksi di Afrika Selatan.

3. Varian P.1 atau varian Gamma yang pertama kali terdeteksi di Brasil.

4. Varian B.1.617 atau varian Delta yang menyebar luas di India dan berbagai Negara, termasuk Indonesia.

(Kompas.com)

Baca Artikel Terkait Covid-19 Lainnya

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Kasus Pertama Wanita Lansia Terinfeksi Dua Varian Covid-19 Sekaligus

Sumber: Kompas.com
Tags:
Virus CoronaCovid-19varian deltaAlpha
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved