Breaking News:

PPKM Darurat

Dibui karena Langgar PPKM, Bos Kafe di Tasikmalaya Tak Betah Dipenjara: Tapi Diperlakukan Baik

Asep, seorang pemilik kafe di Tasikmalaya akhirnya bebas pada Minggu (18/7/2021) setelah menjalani masa tahanan selama tiga hari karena langgar PPKM.

Penulis: anung aulia malik
Editor: Lailatun Niqmah
Kolase YouTube Kompascom Reporter on Location dan TRIBUNJABAR.ID/FIRMAN SURYAMAN
Foto kanan: Asep Lutpi Suparman setelah keluar dari Lapas Kelas II B Tasikmalaya, Minggu (18/7/2021). Foto kiri: Asep saat menerima vonis pelanggaran PPKM Darurat saat persidangan virtual oleh Pengadilan Negeri Tasikmalaya, Selasa (13/7/2021). 

TRIBUNWOW.COM - Pengusaha kafe kopi, Asep Lutfi Suparman (23) menjadi viral seusai dirinya memilih untuk dipenjara selama tiga hari dibanding membayar denda sebesar Rp 5 juta seusai melanggar aturan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.

Diketahui, kafe milik Asep yang berada di Kota Tasikmalaya, Jawa Barat terbukti melanggar aturan PPKM karena beroperasi hingga lebih dari batas waktu yang ditentukan.

Kini pada Minggu (18/7/2021), dirinya resmi bebas setelah ditahan sejak Kamis (15/7/2021).

Foto-foto pemilik kedai yang memilih 3 hari penjara saat vonis langgar PPKM Darurat saat akan menjalani masa tahanan di Lapas Kelas II B Tasikmalaya, Kamis (15/7/2021).
Foto-foto pemilik kedai yang memilih 3 hari penjara saat vonis langgar PPKM Darurat saat akan menjalani masa tahanan di Lapas Kelas II B Tasikmalaya, Kamis (15/7/2021). (KOMPAS.COM/IRWAN NUGRAHA)

Baca juga: Nasib Sopir Truk yang Tabrak Bocah di Konten Challenge Malaikat Maut, Bisa Kena Denda Rp 75 Juta

Baca juga: Viral Tangis Kakek Ditinggal Istri, 73 Tahun Hidup Bersama, Anak Tak Berani Sampaikan Kabar Duka

Dikutip TribunWow.com dari TribunJabar.id, suasana haru dan bahagia terasa saat Asep melepas rindu dengan ayah dan ibunya yang sudah menunggu di luar Lapas Kelas II B Tasikmalaya.

Asep yang tadinya gondrong, keluar dengan rambut cepak dan wajah semringah.

Pengusaha muda itu mengaku tidak betah menjadi seorang tahanan di lapas.

"Yang namanya menjadi tahanan ya bagaimana pun tidak betah. Tapi saya diperlakukan baik," kata Asep, beberapa saat setelah keluar dari lapas, Minggu (18/7/2021) pagi.

Ketika berada di penjara, Asep mengaku diperlakukan baik oleh para petugas lapas.

"Saya pun berinteraksi dengan para petugas. Mereka baik-baik, dan tidak ada masalah," ujarnya.

"Bahkan sama petugas disediakan kasur."

Asep mengatakan, seluruh kebutuhannya seperti makan tercukupi dengan baik.

Terkait aturan lapas yang disiplin seperti model rambut pendek, Asep mengaku tak keberatan.

"Saya kan dulu nakal juga, suka dipotong rambut oleh guru. Jadi hitung-hitung nostalgia zaman sekolah dulu," ujarnya sambil tertawa.

Setelah keluar dari lapas, Asep beserta keluarganya langsung masuk mobil dan pulang ke rumah mereka.

Kaget Ternyata Ditahan di Lapas

Halaman
123
Sumber: TribunWow.com
Tags:
PPKM DaruratTasikmalayaCovid-19
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved