Breaking News:

Habib Rizieq Shihab

Rizieq Shihab Ungkit 1 Bulan Pertama Ditahan di Polda Metro Jaya: Seperti Tahanan Teroris

Dalam pembacaan pledoi, Rizieq Shihab mengungkit masa-masa dirinya ditahan di Polda Metro Jaya. Ia mengaku merasa diperlakukan seperti teroris.

Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
Istimewa via Tribunnews.com
Habib Rizieq Shihab saat diperiksa kesehatan oleh polisi di Rumah Tahanan Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan. Terbaru, Rizieq mengungkit masa-masa dirinya ditahan di Polda Metro Jaya ketika ia membacakan pledoi, Kamis (19/5/2021). 

TRIBUNWOW.COM - Mantan Pimpinan ormas terlarang Front Pembela Islam (FPI) Muhammad Rizieq Shihab alias Habib Rizieq Shihab (HRS) menceritakan bagaimana dirinya diperlakukan ketika ditahan di rutan Polda Metro Jaya.

Rizieq mengaku, selama satu bulan awal ditahan, dirinya diisolasi sendirian dan tidak bisa dikunjungi oleh siapapun.

Pengakuan itu dibacakan oleh Rizieq dalam sesi pembacaan pledoi miliknya dalam persidangan kasus kerumunan di Petamburan dan Megamendung, Kamis (19/5/2021) yang ditayangkan online di YouTube Kompastv.

Habib Rizieq Shihab membacakan pledoi di Sidang Kasus Kerumunan Petamburan & Megamendung, Kamis (20/5/2021).
Habib Rizieq Shihab membacakan pledoi di Sidang Kasus Kerumunan Petamburan & Megamendung, Kamis (20/5/2021). (YouTube Kompastv)

Baca juga: Baca Pledoi, Rizieq Shihab Sindir Mayjen Dudung soal Baliho: Mungkin Pangdam Jaya Tidak Punya Nyali

Seperti yang diketahui, Rizieq ditahan di Polda Metro Jaya sejak Minggu (13/12/2020) karena ditetapkan sebagai tersangka kasus kerumunan di acara pernikahan putrinya di Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Rizieq bercerita, 1 bulan awal ditahan, dirinya diisolasi sendirian di dalam selnya.

"Saya diisolasi total sendirian di dalam sel," kata Rizieq.

Ia bercerita, sel miliknya digembok selama 24 jam terus menerus.

"Tidak boleh dibesuk keluarga, dan tidak boleh dijenguk tim dokter pribadi saya dari tim MER-C," ungkap Rizieq.

Rizieq juga bercerita, dirinya tidak boleh ditengok sesama tahanan yang terletak di sebelahnya.

"Bahkan petugas polisi jaga pun dilarang menyapa saya," kata Rizieq.

Menurut pengakuan Rizieq, satu-satunya dirinya keluar hanya saat waktu menunaikan ibadah salat Jumat.

"Saat salat Jumat saja saya boleh keluar dari sel, dikawal untuk ikut salat Jumat bersama tahanan lain," ungkap Rizieq.

"Kasus saya hanya soal pelanggaran prokes tapi diperlakukan seperti tahanan teroris," kata dia.

Jangan Berhenti Berjuang

Sebelumnya diberitakan, Rizieq sempat memberikan pesan sebelum ia ditahan.

Hal tersebut diungkap oleh Sekretaris Umum Front Pembela Islam (FPI) Munarman.

"Alhamdulillah (Rizieq Shihab) sehat walafiat, tenang, beliau tetap gembira, tersenyum, dan bercanda," kata Munarman di Mapolda Metro Jaya, dikutip dari Kompas.com, Senin (14/12/2020).

Munarman menyebutkan Rizieq sempat menitipkan pesan kepadanya.

Secara khusus pemimpin FPI itu menyoroti kasus penembakan enam laskar yang diduga mengancam aparat dengan senjata api dan senjata tajam pada Senin (7/12/2020) lalu.

Rizieq meminta kasus tersebut dapat segera diusut tuntas.

"Jangan berhenti berjuang. Harus terus dibongkar sampai ke akar-akarnya," kata Munarman menyampaikan pesan Rizieq.

Rizieq berharap tidak lagi terjadi kasus kekerasan, terutama terhadap enam simpatisan FPI yang menjadi korban.

"Jangan sampai enam orang ini menerima apa yang disebut spiral kekerasan, apa itu?" singgung Munarman.

"Spiral kekerasan itu adalah kekerasan yang berulang dan berlanjut terus menerus terhadap korban yang sudah dibunuh," jelasnya.

Baca juga: Rizieq Shihab Menangis Saat Bacakan Pledoi di Ruang Sidang, sempat Terdiam 10 Detik Berusaha Tenang

Simak videonya mulai menit ke-51.20:

Refly Harun Anggap Rizieq Shihab Layak Dibebaskan

Pakar Hukum Tata Negara, Refly Harun meminta Rizieq Shihab segera dikeluarkan dari penjara.

Hal itu terkait kondisi kesehatan Rizieq Shihab yang disebut-sebut semakin menurun.

Refly Harun lantas menyebut Rizieq Shihab sudah berupaya menaati aturan.

Seperti yang diungkapkannya dalam kanal YouTube Refly Harun, Senin (18/1/2021).

"Sebenarnya kan sudah ada komitmen yang kuat dari Habib Rizieq," ujar Refly.

"Bahkan ada beberapa orang yang bersedia menjamin agar Habib Rizieq ditahan di luar saja,"

Ia mengatakan, demi kemanusiaan, Rizieq Shihab perlu segera dibebaskan dari penjara.

Apalagi, kini kesehatan Rizieq Shihab dikabarkan terus menurun.

"Saya kira untuk kemanusiaan seharusnya ditahan di luar," jelas Refly.

"Kecuali yang bersangkutan tidak kooperatif terhadap kasus yang mendera dia."

Terkait hal itu, Refly kembali mengungkit kedatangan Rizieq Shihab di Mabes Polri sebelum ditahan.

Menurut dia, aparat keamanan sengaja memenjarakan Rizieq Shihab.

"Ini kan sangat kooperatif, bahkan mendatangi sendiri Mabes Polri pada 12 Desember (2020)," kata dia.

"Bahkan yang terkesan kan aparat keamanan yang ingin melakukan kekerasan, bukan sebaliknya."

"Jadi belum dinyatakan sebagai tersangka pun aparat keamanan ada kecendurungan ingin memaksa."

"Dan membuat opini publik seolah Habib Rizieq yang tidak patuh," sambungnya.

Baca juga: Sosok Munarman, Eks Sekum FPI yang Ditangkap Densus 88, Pengacara Sekaligus Anak Buah Rizieq Shihab

Refly menyebut, Rizieq Shihab justru sangat mematuhi aturan.

Menurut dia, hal itu terbukti dari kehadiran pengacara Rizieq Shihab saat pemimpin FPI itu tak bisa memenuhi panggilan polisi.

"Padahal seperti yang disampaikan Habib Rizieq ya yang kita ketahui."

"Bahwa saat dia tidak bisa datang dia tetap mengirim pengacaranya."

"Kuasa hukumnya mengatakan kondisi kesehatannya tidak baik," tandasnya. (TribunWow.com/Anung)

Berita lain terkait Habib Rizieq Shihab

Sumber: TribunWow.com
Tags:
Rizieq ShihabPolda Metro JayaFPIFront Pembela Islam (FPI)Teroris
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved