Breaking News:

Vaksin Covid

Menkes Budi Ungkap Pengadaan Vaksin Covid-19 di Indonesia: Masalah Utama di Ketersediaan Vaksinnya

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin angkat bicara soal ketersediaan Vaksin Covid-19 di Indonesia.

YouTube Sekretariat Presiden
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menjelaskan soal proses vaksinasi Covid-19 yang akan memprioritaskan tenaga kesehatan (nakes). 

TRIBUNWOW.COM - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin angkat bicara soal ketersediaan Vaksin Covid-19 di Indonesia.

Seperti diketahui, pemerintah terus fokus melanjutkan program vaksinasi Virus Corona (Covid-19) yang kini telah sampai pada kelompok petugas layanan publik hingga lanjut usia (lansia), setelah sebelumnya menargetkan tenaga kesehatan (nakes).

Menkes lantas mengungkap perkembangan pengadaan vaksin yang dimiliki Indonesia saat ini.

Baca juga: Tips Vaksinasi Covid-19 saat Bulan Ramadan, Istirahat hingga Makan yang Cukup di Waktu Sahur

Budi Gunadi Sadikin mengatakan bahwa periode Januari dan Februari 2021, Indonesia memiliki total 10 juta dosis vaksin Sinovac.

Rinciannya, 1,2 juta dosis vaksin diterima pada Desember 2020 dan 1,8 juta dosis vaksin diterima pada Januari 2021, sehingga Indonesia memiliki total 3 juta dosis vaksin Sinovac pada bulan pertama di tahun 2021.

Kemudian ditambah pula 7 juta dosis vaksin sehingga total hingga Februari 2021, Indonesia memiliki 10 juta dosis vaksin.

"Memang kita di bulan Januari Februari dapat sekitar 3 juta ditambah 7 juta (dosis vaksin), jadi sekitar 10 juta vaksin sudah datang," ujar Budi Gunadi, dalam agenda virtual #Vaksinesia, Minggu (11/4/2021).

Selanjutnya, Indonesia akan mendatangkan bulk vaksin dari Sinovac pada periode Maret dan April ini sebanyak 30 juta dosis vaksin.

Bulk vaksin ini pun rencananya akan dikirimkan secara bertahap.

"Kemudian di bulan Maret dan April rencananya 15 juta sebulannya, jadi sekitar 30 juta (total untuk Maret dan April)," kata Budi Gunadi.

Baca juga: Tips Vaksinasi Covid-19 saat Bulan Ramadan, Istirahat hingga Makan yang Cukup di Waktu Sahur

Sehingga hingga periode April 2021, Indonesia diharapkan memiliki 40 juta dosis vaksin Sinovac.

"Jadi diharapkan memang sekitar 40 juta (dari Januari) sampai bulan April," jelas Budi Gunadi.

Hal ini, kata dia, turut menjadi jawaban terkait pernyataan 'skeptis' media asing mengenai kemampuan Indonesia dalam melakukan program vaksinasi terhadap warganya.

"Ini membantu menjelaskan kita mulai vaksinasi 13 Januari, sempat ada berita di media asing bilang bahwa dengan kecepatan vaksinasi Indonesia cuma berapa itu ya, mungkin sekitar 50 ribu sampai 100 ribu per hari, butuh 7 tahun untuk menyelesaikan vaksinasi," papar Budi Gunadi.

Budi Gunadi pun sempat memberikan pernyataan kepada media asing yang skeptis terhadap kemampuan Indonesia terkait vaksinasi ini.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews.com
Tags:
Vaksin Covid-19Covid-19Virus CoronaVaksinBudi Gunadi Sadikin
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved