Breaking News:

Terkini Daerah

Buntut Penembakan di Kafe Cengkareng, Kapolda Fadil Imran Minta Maaf ke TNI: Tak Layak Jadi Anggota

Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran secara resmi meminta maaf atas insiden penembakan oleh seorang oknum polisi berpangkat Bripka dengan inisial CS.

Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Rekarinta Vintoko
Capture YouTube Kompas TV
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran secara resmi meminta maaf atas insiden penembakan oleh seorang oknum polisi berpangkat Bripka dengan inisial CS, Kamis (25/2/2021). 

TRIBUNWOW.COM - Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran secara resmi meminta maaf atas insiden penembakan oleh seorang oknum polisi berpangkat Bripka dengan inisial CS.

Dilansir TribunWow.com, hal itu ia sampaikan dalam konferensi pers yang ditayangkan kanal YouTube Kompas TV, Kamis (25/2/2021).

Diketahui Bripka CS menembak seorang anggota TNI dan tiga warga sipil lainnya di sebuah kafe di Cengkareng, Jakarta Barat pada Kamis subuh.

Oknum polisi ripka CS (berbaju tahanan), tersangka kasus penembakan, saat dihadirkan di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis (25/2/2021).
Oknum polisi ripka CS (berbaju tahanan), tersangka kasus penembakan, saat dihadirkan di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis (25/2/2021). (TRIBUNJAKARTA.COM/ANNAS FURQON HAKIM)

Baca juga: Terungkap Motif Oknum Polisi Jual Senjata Api ke KKB Papua, Listyo Sigit Langsung Minta Tindak Tegas

Anggota TNI dan dua warga sipil yang merupakan karyawan kafe tewas di tempat.

Sementara itu satu korban luka masih dirawat.

"Sebagai Kapolda Metro Jaya, atasan tersangka, saya menyampaikan permohonan maaf yang setinggi-tingginya kepada masyarakat, kepada keluarga korban, dan kepada TNI Angkatan Darat," ucap Fadil Imran.

"Belasungkawa saya yang mendalam atas kejadian ini," tambahnya.

Ia menyebut pelaku akan ditindak karena telah melanggar hukum pidana yang mengakibatkan tewasnya seseorang.

Selain itu, Bripka CS juga akan ditindak karena pelanggaran kode etik.

Fadil menyinggung tidak tertutup kemungkinan CS akan dipecat dari keanggotannya.

Baca juga: Identitas 3 Korban Meninggal dalam Penembakan di Cengkareng yang Viral, Pelaku Diduga Oknum Polisi

"Kami akan menindak pelaku dengan tegas, akan melakukan penegakan hukum yang berkeadilan. Kami akan mengambil langkah-langkah cepat agar tersangka dapat segera diproses secara pidana," kata Fadil.

"Tersangka akan kami proses juga secara kode etik sampai dengan hukuman dinyatakan tidak layak menjadi anggota Polri," tegasnya.

Dalam kesempatan yang sama, sebelumnya Fadil Imran menginstruksikan jajarannya agar membantu proses pemakaman oleh keluarga.

Di samping itu, ia menjelaskan pemeriksaan dan olah tempat kejadian perkara (TKP) sudah dilakukan.

Dua alat bukti yang ditemukan menguatkan Bripka CS untuk ditetapkan sebagai tersangka.

Halaman
123
Tags:
CengkarengJakarta BaratBripka CSKasus PenembakanFadil ImranTNIPolisi
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved