Breaking News:

Buzzer Medsos

Setuju Fatwa MUI Haramkan Pemfitnah, Fadjroel Tegaskan Pemerintah Tak Punya dan Tak Perlu Buzzer

Fadjroel Rachman menegaskan pemerintah tidak memiliki dan tidak memerlukan buzzer dalam sistem pemerintahan demokrasi ini.

Penulis: anung aulia malik
Editor: Mohamad Yoenus
Instagram/@fadjroelrachman
Juru Bicara Presiden RI, Fadjroel Rachman. Terbaru, dalam acara iNews Sore, Sabtu (13/2/2021), Juru Bicara Presiden RI, Fadjroel Rachman membahas soal keberadaan buzzer. 

"Begitu ada orang berpendapat 'Ah lo baper', makin lama orang makin males berpendapat."

"Dan ini kayaknya upaya sistematis. Sekarang ada upaya sistematis lagi bahwa kritik sama dengan hujatan."

"Dianggap Sudjiwo Tedjo membela hujatan," sambungnya.

Sudjiwo lantas membahas perbedaan antara kritik dan hujatan.

Di akhir pernyataannya, Sudjiwo sempat memutus kalimatnya dan hanya terbahak.

"Enggak, yang aku sebut kritik itu tidak menyerang pribadi."

"Artinya siapa pun, mau dari kubu mana pun kalau pribadi itu namanya bukan kritik, hujatan yang harus ditertibkan," tukasnya. (TribunWow.com/Anung/Tami)

Sumber: TribunWow.com
Tags:
Fadjroel RachmanBuzzerJokowiPemerintahBuzzer MedsosMajelis Ulama Indonesia (MUI)Fatwa Haram
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved