Breaking News:

Terkini Daerah

Susun Rencana Bersama Selingkuhan untuk Bunuh Bayinya Sendiri, Begini Nasib Ibu di Bandar Lampung

Bersama pria selingkuhannya, seorang ibu di Bandar Lampung tega mengakhiri nyawa hidupnya sendiri.

Penulis: anung aulia malik
Editor: Claudia Noventa
Kolase (Tribunlampung.co.id/Muhammad Joviter) dan (Tribunlampung.co.id / Hanif Mustafa)
Pelaku AO (kiri) saat dihadirkan dalam ekspos perkara di Mapolsek Telukbetung Selatan, Bandar Lampung, Selasa (9/2/2021). Skandal perselingkuhan antara kedua tersangka pembunuhan bayi sembilan bulan (kanan) di Bandar Lampung ternyata sudah berjalan lama. 

Seusai menitipkan anaknya, AO langsung pergi dari rumah mertuanya.

Baca juga: Sosok Pembunuh Bayi 9 Bulan yang Dititipkan di Rumah Neneknya, sang Ibu Selingkuh sejak Hamil

AO pada saat itu berpesan kepada mertuanya untuk menitipkan KSC selama satu malam.

"Umurnya sembilan bulan. Niatnya mau dititipin semalam," beber Warni, Minggu (7/2/2021).

Sebelum datang ke rumah Warni, AO lebih dulu pamit ingin pergi ke rumah sang kakak di Kelurahan Kebon Jeruk, Kecamatan Tanjungkarang Timur, Bandar Lampung.

"Pamitnya kan ke rumah saudara. Nah, ini pulang malam, jam 12," ujar Warni.

Warni bercerita, ketika ada di rumahnya, AO nampak aneh berjalan bolak balik sambil menggendong KSC.

"Saya bilang, anak kok diewer-ewer (dibawa mondar-mandir). Terus anaknya ditidurin di kamar depan," kata Warni.

Setelah meletakkan sang anak di kasur, AO pamit ke Warni hendak pergi menemui saudara sebentar.

"Sempat saya tegur, 'Mau ke mana lagi?' Katanya mau ke depan sebentar mau nemuin saudara. Tapi sampai sekarang enggak balik," ungkap Warni.

Warni tersadar cucunya itu telah meninggal ketika cucu pertamanya atau kakak korban menangis.

"Cucu saya yang meninggal ini nomor dua. Nah, kakaknya umur empat tahun ini nangis. Katanya adiknya diem aja," ujarnya, Minggu (7/2/2021).

Warni pun tersadar saat dibawa oleh ibunya tadi, KSC diam saja tak menangis.

Padahal biasanya KSC kerap menangis ketika hendak dibaringkan di kasur.

"Waktu dibawa ke sini enggak nangis. Padahal kalau mau ditidurin aja nangis," tuturnya.

Ia lalu bergegas mengecek kondisi cucunya di kamar.

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Tags:
PerselingkuhanPembunuhanBayiBandar Lampung
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved