Vaksin Covid
Nasib Petugas RS Mata Terima 5 Dosis Suntikan Vaksin Covid-19 Sekaligus akibat Kesalahan Nakes
Karena kesalahan petugas kesehatan, seorang staf di RS mata menerima vaksin Covid-19 setara 5 dosis dalam satu kali suntikan.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Tiffany Marantika Dewi
Seperti yang diketahui proses vaksinasi Covid-19 di Indonesia sudah memasuki penyuntikan dosis kedua.
Penyuntikan dosis kedua vaksin Sinovac ditenggarai dengan disuntiknya Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Rabu (27/1/2021).
Dilansir TribunWow.com dalam acara Kabar Petang, Kamis (28/1/2021), Prof Kusnandi mengatakan bahwa kekebalan tubuh baru akan terbentuk setelah dua minggu dari penyuntikan dosis kedua.
Dirinya menambahkan, sedangkan untuk kekebalan maksimal yang diberikan oleh vaksin tersebut terjadi pada satu bulan setelahnya.
"Pada suntikan pertama belum, itu baru mengenal, suntikan kedua baru timbul zat kekebalan dua minggu setelahnya," ujar Prof. Kusnandi.
"Kekebalan itu paling tinggi satu bulan setelah suntikan kedua," jelasnya.
Baca juga: Seusai Divaksin Covid-19, Ternyata Seseorang Masih Bisa Terjangkit Virus Corona, Ini Penjelasannya

Prof. Kusnandi mengungkapkan kekebalan yang terbentuk setelah dilakukan vaksinasi adalah mencapai 99 persen.
Sedangkan untuk vaksin Sinovac sendiri memberikan perlindungan sebesar 65,3 persen.
"Jadi yang sudah kita teliti kan kalau tingkat antibodi yang dibentuk di atas 99 persen dari penelitian kami," ungkapnya.
"Dan dari penelitian kami juga kalau kita disuntik vaksin maka kita akan terlindungi dari penyakit Covid-19 ini 65,3 persen," imbuhnya.
Lebih lanjut, dirinya kemudian menanggapi soal masih adanya masyarakat yang terpapar Covid-19 meski sudah disuntik vaksin dosis kedua.
Dirinya mengakui bahwa vaksinasi tidak menjadikan tubuh seseorang kebal seratus persen.
"Jadi kalau kita sudah divaksin tubuh kita tidak 100 persen kebal, jadi masih bisa kemungkinan terkena penyakit," kata Kusnandi.
"Tergantung daya tahan tubuh dan jumlah kuman yang masuk," jelasnya menutup.
Baca juga: Jika Ingin Gelar Vaksinasi Massal Pemerintah Daerah Diminta Pertimbangkan Jumlah Vaksinator
Simak videonya mulai menit awal:
(TribunWow.com/Anung/Elfan)