Terkini Nasional
Sebut Kapolri Listyo Warga NU Cabang Nasrani, Said Aqil Siradj: Beliau Sangat Hormat dengan Ulama
Kapolri Listyo Sigit Prabowo disebut oleh Ketum PBNU sebagai warga NU cabang Nasrani yang sangat dekat dengan ulama serta para kyai.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siradj menyebut Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sebagai warga NU cabang Nasrani.
Menyoroti masa lalu Listyo, Said menyebut bahwa sang Kapolri baru itu memiliki kedekatan dengan para ulama dan kyai.
Hal itu disampaikan Said seusai acara silaturahmi Kapolri ke PBNU, Kamis (28/1/2021).

Baca juga: Profil 3 Anak Kapolri Listyo Sigit Prabowo, Pilih Karier yang Jauh Berbeda dari sang Ayah
Dikutip dari akun Instagram @divisihumaspolri, Said mengaku sudah sejak lama mengenal Listyo saat masih menjabat sebagai Kapolres Pati.
"Saya secara pribadi sudah kenal lama sejak Beliau," ujar Said.
Said mendeskripsikan Listyo sebagai sosok polisi yang profesional.
"Selama saya kenal, Beliau seorang perwira polisi yang profesional, dan bertindak tegas, bersikap tegas, tanpa ada rasa apapun, tanpa ada beban," terang dia.
"Selama ini yang saya tahu, Beliau sangat hormat dengan ulama dan para Kyai."
Said juga menyebut sejumlah ulama yang dekat dengan Listyo, di antaranya adalah KH Ma'ruf Amin hingga Sahal Mahfudz.
"Bagi saya Bapak Sigit ini tidak asing lagi, bahkan bisa dikatakan warga NU cabang Nasrani lah," kata Said.
Terakhir, Said menyampaikan komitmen PBNU dalam bersinergi bersama Polri.
"Kita perkuat kerjasama kita, kita tingkatkan kerjasama kita demi merawat, mengawal, menjaga, keutuhan NKRI," tutupnya.
Baca juga: Sambut Baik Satu Janji Kapolri Listyo Sigit, Refly Harun: Itu yang Dikeluhkan Banyak Pihak saat Ini
Cerita Listyo Disebut Nahdliyin Cabang Nasrani
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah menceritakan sedikit kisah hidupnya yang berhubungan dengan salah satu organisasi Islam terbesar di Indonesia, yakni Nahdlatul Ulama (NU).
Yang menarik dari cerita tersebut adalah Listyo ternyata sudah dianggap sebagai Nahdliyin atau sebutan kepada mereka yang merupakan warga bagian dari NU.