Listyo Sigit Prabowo Calon Kapolri
Feri Amsari Ungkit Jokowi Berutang Penjelasan soal Kapolri Listyo: Dari 300 Jenderal Kenapa Sigit?
Direktur Pusako Universitas Andalas Feri Amsari menyoroti alasan pemilihan Komjen Listyo Sigit Prabowo sebagai calon kapolri baru.
Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Mohamad Yoenus
Menurut Feri, sejauh ini alasan yang muncul terkait alasan pribadi kerja sama Jokowi dan Listyo Sigit, bukan terkait prestasinya sebagai polisi.
"Yang muncul di publik adalah Pak Sigit mantan ajudannya, Pak Sigit sama-sama dengan beliau di Solo, bukan dengan apa yang tampil apa yang pernah dia lakukan sebagai orang mengambil amanah masyarakat melayani, mengayomi, dan melindungi," tambah Feri.
Lihat videonya mulai menit 11.30:
Arteria Dahlan: Pak Jokowi Sangat Nyaman, Sangat Aman
Politisi PDI Perjuangan (PDIP), Arteria Dahlan mengungkapkan pandangannya soal sosok calon Kapolri, Listyo Sigit Prabowo.
Ia pun menyinggung kedekatan hubungan Listyo Sigit dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Seperti yang diungkapkannya dalam kanal YouTube Apa Kabar Indonesia tvOne, Rabu (20/1/2021).
"Yang pastinya kalau kedekatan itu kan ada dua tafsir," kata Arteria.
Baca juga: Sosok di Balik Tim Ahli Perumus Naskah Visi Misi Listyo Sigit Prabowo, Berhasil Antar Jadi Kapolri
Baca juga: Puji Listyo Sigit, Arteria Dahlan Singgung Pemberantasan Korupsi: Gak Bisa Jadi Tukang Sapu Terus
Arteria lantas mengungkit posisi Listyo Sigit di Bareskrim.
Menurut dia, Listyo berhasil menjalankan posisi tersebut dengan baik.
"Kalau tafsir negatifnya kan sudah proven, waktu Beliau jadi Kabareskrim kalau dipaksa menjadi alat kekuasan itu bisa lebih mudah ketimbang menjadi Kapolri," ujar Arteria.
"Bisa lebih mudah dia diintervensi."
"Tapi Pak Sigit bisa menjalankannya dengan baik."
Menurut Arteria, selama ini kedekatan Listyo Sigit dan Jokowi berjalan dalam hal positif.