Terkini Nasional
Prediksikan 2021, Rizal Ramli Singgung Menteri Keuangan "Terbalik": Kalau Ngibul Jangan Keterlaluan
Ekonom Senior Rizal Ramli mengungkapkan prediksinya soal kondisi ekonomi di 2021.
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Rekarinta Vintoko
TRIBUNWOW.COM - Ekonom Senior Rizal Ramli mengungkapkan prediksinya soal kondisi ekonomi di 2021.
Melihat kondisi pandemi yang tak kunjung berakhir, Rizal Ramli menduga ekonomi di 2021 semakin buruk.
Bahkan, ia sampai menyinggung sosok menteri keuangan 'terbalik'.
Baca juga: Rizal Ramli Tuduh Jusuf Kalla Menjegalnya agar Tak Jadi Menteri, JK: Dia Bikin Isu
Baca juga: Sempat Tolak Tawaran Jadi Menko Maritim, Rizal Ramli Ungkap Kerendahan Hati Jokowi yang Buat Luluh
Hal itu diungkapkannya dalam kanal YouTube Refly Harun, Selasa (29/12/2020).
"Jadi boro-boro di masyarakat ada uang beredar, ini malah dikurangi," jelas Rizal Ramli.
"Inilah yang menjelaskan daya beli anjlok luar biasa."
Ia yakin ekonomi anjlok pada 2021 mendatang.
Rizal Ramli juga menyinggung banyaknya perusahaan yang gulung tikar di masa pandemi.
"Sehingga hasilnya apa? Ekonomi tahun 2020 itu anjlok," ungkap dia.
"Daya beli, segala macam, perusahaan yang bangkrut banyak."
Baca juga: Pertanyakan Peran Maruf Amin, Rizal Ramli Pilih Tak Pakai Istilah 1 Tahun Jokowi: Ini Tahun Keenam
Lebih lanjut, Rizal Ramli mengungkap dua kemungkinan bangkitnya perekomian di 2021.
Terkait hal itu, ia lantas menyinggung sosok menteri keuangan terbalik.
"Di 2021 gimana? Ada kemajuan enggak, ada kemungkinan bangkit enggak?," ungkap Rizal Ramli.
"Ada dua versi, versi angin surga oleh menteri keuangan terbalik."
"Bahwa 2021 ini akan balik tinggi 5,5 persen."
Menurutnya, mustahil perekonomian bisa pulih tahun depan.
Apalagi, belum ada gejala pandemi akan berakhir.
"Aduh ampun deh, sebelum Covid aja enggak pernah 5,5 persen, cuma 5,1," jelasnya.
"Ini kok tahun depan Covid masih banyak, udah ngaku, klaim 5,5 persen."
"Kalau ngibul jangan keterlaluan."
Baca juga: Kritik Pemerintahan Jokowi, Rizal Ramli Pertanyakan Peran Maruf Amin: Antara Ada dan Tiada
Simak videonya berikut ini mulai menit ke-3.17:
Kritik Ma'ruf Amin
Di sisi lain, sebelumnya Rizal Ramli blak-blakan berkomentar soal Wakil Presiden, Ma'ruf Amin.
Hal itu diungkapkan Rizal Ramli di depan para menteri Presiden Joko Widodo (Jokowi) di acara Indonesia Lawyers Club yang mengangkat tema 'Setahun Jokowi-Ma'ruf' pada Selasa (20/10/2020).
Sedangkan saat itu hadir Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Mahfud MD, Menteri Teknologi dan Informasi, Johny G Plate, hingga Kepala Staf Kantor Kepresidenan, Moeldoko.
Baca juga: Di Depan Mahfud MD, Sujiwo Tejo Andaikan Diri Jadi Presiden: Saya Enggak Bakal Mau Anak Saya Maju
Mulanya, Rizal Ramli menyapa para pejabat yang hadir.
Secara khusus ia memuji Moeldoko yang menurutnya pernyataannya cukup jelas.
"Para pejabat di depan saya senang, Pak Moeldoko tadi jelas arahnya ya," kata Rizal.
Selain itu ia juga memuji penjelasan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal, Bahlil Lahadalia.
Bahkan keterangan Bahlil lebih jelas dibanding Menteri Koordinator yang menaunginya, yakni Bidang Ekonomi, Airlangga Hartarto.
"Bahlil apalagi, Menkonya saja kalah sama dia yang ngomong."
"Pak Mahfud, Pak Johny, Pak Donny (Satuan Tugas Covid-19)," ujar Rizal.
Rizal merasa pikiran-pikiran Bahlil cukup berani.
"Jadi enggak salah kan milik Pak Presiden pembantu?" tanya Karni Ilyas.
"Enggak salah, good choice, karena berani berpikir out of the box."
"Karena ngeberesin Indonesia ini enggak bisa pakai cara-cara konvesional," jawab Rizal.
Baca juga: Pada Mahfud MD, Rizal Ramli Soroti Cara Penangkapan Aktivis KAMI, Bandingkan dengan Era Soeharto
Kemudian, barulah Mantan Menteri Ekonomi ini menyinggung Ma'ruf.
Menurutnya Ma'ruf ini selama ini seperti tidak terlihat dalam pemerintahan.
"Bung Karni saya diundang ke sini satu tahun Pak Jokowi, saya bingung satu tahun? Bukannya sudah enam tahun."
"Memang satu tahun bersama Pak Ma'ruf cuma Bapak Wakil Presiden kita ini antara ada dan tiada."
"Kayak pelengkap doang," kritiknya.
Mendengar itu, para menteri di hadapan Rizal Ramli hanya saling pandang dan tertawa.
Lebih lanjut, ia menilai bahwa pemerintah Jokowi memang harus dievaluasi.
Tapi memang enggak bisa dihindari kita harus evaluasi Pemerintahan Jokowi tahun ke-6. (TribunWow.com)