Terkini Daerah
Buntuti Istri dengan GPS, Suami Bunuh Pria Selingkuhan di Karaokean: Sudah Kuperingati untuk Menjauh
Suami bernama Rivat Eka Putra (42) tahun nekat membunuh selingkuhan istrinya bernama Ario Fernando (34) di lantai 1 Diva Family Karaoke Prabumulih.
Penulis: Mariah Gipty
Editor: Ananda Putri Octaviani
TRIBUNWOW.COM - Seorang suami bernama Rivat Eka Putra (42) tahun nekat membunuh selingkuhan istrinya bernama Ario Fernando (34) di lantai 1 Diva Family Karaoke Prabumulih, Sumatera Selatan pada Rabu (25/11/2020) sekitar pukul 14.00 WIB.
Pembunuhan terjadi diduga karena pelaku cemburu dengan korban yang tengah berada di room karaoke bersama sang istri, Y (37).
Dikutip TribunWow.com dari dari Tribun Sumsel pada Kamis (26/11/2020), Rivat mengatakan bahwa dirinya bisa tahu sang istri dan selingkuhannya berada di karaoke setelah dirinya menyadap Y.

Baca juga: Pacar Gelapnya Dibunuh Suami, Seorang Istri Menyesal dan Ciumi Kaki Pelaku: Selingkuh karena Nyaman
Rivat memasang GPS di motor Vario yang digunakan sang istri saat bertemu dengan pacar gelapnya.
Ia yang saat itu bekerja merasa janggal lantaran istrinya terdeteksi berada di sebuah tempat karaoke.
Sehingga dirinya langsung meminta izin pulang untuk mengecek keadaan sang istri.
"Pas kerja lihat GPS motor istri ke karaokean Diva, saya lihat sekitar 30 menit di Diva."
"Kalau beli makanan tidak mungkin, lalu saya izin ke bos kantor untuk pulang dan langsung ke TKP," kata Rivat di Mapolres Prabumulih pada Rabu (25/11/2020).
Rivat membenarkan dirinya membunuh korban lantaran cemburu.
"Saya kesal dengan korban dan istri saya karena mereka selingkuh," kata Rivat.
Bukan kali pertama dirinya mengetahui bahwa sang istri berselingkuh dengan Ario.
Sebelumnya, Rivat masih memaafkan keduanya dan sempat memperingatkan mereka agar tak mengulangi kesalahan yang sama.
"Dua bulan lalu sempat ketahuan oleh saya dan sudah saya minta berhenti tapi ternyata masih," lanjut Rivat.
Rivat mengaku dirinya sebenarnya sudah mendatangi korban untuk menjauhi istrinya dan jangan mengganggu.
Namun tampaknya peringatan itu tidak digubris.