Terkini Daerah
Pria Kehilangan Rp 18 Juta setelah Berhubungan Intim dengan Waria, Ternyata Uangnya Dibagi-bagikan
Seorang pria kehilangan uang sebesar Rp 18 juta setelah berhubungan intim dengan waria di Binjai, Sumatra Utara.
Penulis: Mariah Gipty
Editor: Claudia Noventa
TRIBUNWOW.COM - Nasib sial dialami pria bernama Brawi Atmaja Hutabarat (32).
Brawi Atmaja kehilangan uang sebesar Rp 18 juta setelah berhubungan intim dengan waria di Binjai, Timur Sumatra Utara.
Dikutip TribunWow.com dari Tribun Medan pada Kamis (10/9/2020), uang belasan juta tersebut rupanya diambil geng waria berjumlah enam orang dan satu wanita.

• Mayat Waria Ditemukan Setengah Telanjang di Sebuah Kos, Dugaan Polisi karena Dapatkan Barang Ini
Korban sendiri sudah melaporkan kejadian tersebut ke polisi.
Kasubbag Humas Polres Binjai, AKP Siswanto Ginting pada Rabu (9/9/2020), menjelaskan bahwa kejadian itu bermula ketika korban dan sepupunya hendak kos-kosan di Jalan Soekarno Hatta, KM 18.5, Kelurahan Tunggurono, Kecamatan Binjai Timur.
Korban sendiri ke sana lantaran hendak bertemu dengan waria untuk berhubungan intim.
"Enam pelaku sudah diamankan sampai Rabu ini. Kejadian Selasa malam, korban datang ke kosan itu untuk melakukan hubungan seks dengan seorang waria," jelas Siswanto.
Mereka mengendarai sepeda motor Honda Supra X untuk sampai ke sana.
Korban dan waria berada sekitar satu jam dalam kos-kosan.
Sedangkan, motor korban diparkirkan di depan kos yang berjarak hanya sekitar lima meter.
• Waria di Madura Dibunuh 3 ABG Pelanggannya, Dipukuli saat Berhubungan Seks dengan Pelaku
Lalu, ketika perjalanan pulang, korban lantas ingat uangnya sejumlah Rp 23 juta yang disimpan di bagasi motor.
Saat dicek ternyata bagasi sudah rusak serta uangnya tinggal Rp 5 juta saja.
"Pas dicek korban bagasi sudah rusak. Dalam bagasi ada tasnya yang berisikan uang tunai sebesar Rp 23 juta hanya tinggal Rp 5 juta. Uangnya raib Rp 18 juta," ungkap AKP Siswanto Ginting.
Setelah mendapat laporan dari korban, polisi langsung menerjunkan timnya.
Sejumlah polisi lantas menginterogasi para waria dan satu wanita dalam kos-kosan tersebut.