Terkini Daerah
Edo Kondologit Beberkan Kronologi Adik Iparnya Bisa Ditangkap: Mamanya Punya Perasaan Enggak Enak
Politikus PDIP sekaligus penyanyi Edo Kondologit mengungkapkan kronologi penyerahan adik iparnya yang berinisial GKR ke polisi.
Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Rekarinta Vintoko
Sang ibu kemudian meminta keponakannya mengambil barang bukti botol miras yang telah dibuang sebelumnya.
Ia lalu menyerahkan botol minuman keras itu kepada polisi dan meminta GKR segera diproses hukum.
Setelah diproses di Mapolsek Sorong Kepulauan, GKR dibawa ke Mapolres Sorong Kota.
Dalam kurun waktu kurang dari 24 jam setelah dipindahkan, GKR tewas diduga karena penganiayaan pada Jumat (28/8/2020).
Selain itu keluarga menemukan kejanggalan berupa dua luka tembak di kaki kiri dan kanan GKR.
Lihat videonya mulai dari awal:
Sang Adik Ipar Dituduh Hendak Melarikan Diri
Dalam tayangan yang sama, Edo Kondologit mengungkapkan kecurigaannya terkait penyebab polisi meletuskan tembakan pada kaki adik iparnya.
Saat dibawa ke Mapolres Sorong, polisi beralasan GKR berupaya melarikan diri sehingga terpaksa ditembak kakinya.
Edo Kondologit mempertanyakan penjelasan ini karena adik iparnya dijemput dalam keadaan baik.
"Menurut berita masyarakat, dibawa ke (Mapolres) Sorong itu hampir jam 15.00-16.00 WIT. Ada orang-orang yang lihat dibawa dari Sorong naik perahu," papar Edo Kondologit.
"Itu dalam keadaan sehat walafiat," lanjutnya.
Ia merasa ada kejanggalan dalam penjelasan polisi terkait upaya perlawanan GKR.
Edo bahkan merasa cerita itu dibuat-buat.